Ernest Prakasa Sindir Saipul Jamil: Bau Busuk Apa Ini?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Komika Ernest Prakasa memberikan komentar menohok terkait langsung eksisnya mantan narapidana kasus pelecehan seksual di televisi.

Ernest tidak menyebutkan sosok yang dia maksud. Tapi, semua orang pasti tahu bahwa yang dimaksud adalah Saipul Jamil. Pedangdut itu baru bebas dari LP Cipinang dan langsung mendapat sambutan dengan tampil di beberapa acara televisi.

Menurut Ernest, nurani stasiun televisi sudah mati karena memperlakukan pelaku pelecehan seksual bak pahlawan pulang dari medan perang.

“Bau busuk apa yang menyengat ini? Oh, ternyata bau bangkai dari matinya nurani stasiun TV yang memperlakukan mantan napi pelecehan seksual bagaikan pahlawan,” cuit Ernest, di Twitter.

Ernest menyindir KPI yang belum mengambil tindakan, pasalnya sedang sibuk dengan kasus pelecehan seksual yang terjadi di Komisi Penyiaran Indonesia itu.

“Ke mana KPI?!?! Oh iya lupa, lagi sibuk nyoret-nyoretin biji pake spidol… Parah banget dasar Komisi Penyiaran Indianapolis,” tulisnya.

Saipul Jamil bebas dari LP Cipinang pada 2 September. Dia dihukum tiga tahun penjara karena kasus pelecehan seksual anak di bawah umur atau bisa disebut pedofilia. Kemudian, hukumannya ditambah karena kasus penyuapan. Total dia menjalani hukuman selama lima tahun tujuh bulan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini