Ditantang Dokter Richard Lee Unjuk Kebolehan, Rara Pawang Hujan: Berani Bayar Berapa?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Rara Istiani atau Rara pawang hujan baru-baru ini hadir sebagai bintang tamu dalam podcast di kanal YouTube Dokter Richard Lee.

Dalam kesempatan tersebut, dia pun memamerkan kebolehannya menghentikan hujan di area perusahaan batu bara dalam waktu kurang dari 15 menit yang dilaporkan timnya melalui WhatsApp.

Dokter Richard Lee lantas menantang Mbak Rara untuk mengubah cuaca di lokasi podcast mereka. Namun Mbak Rara menolaknya dengan alasan khusus.

“Jadi kita tidak boleh memainkan cuaca, menggeser-geser tanpa tujuan, kalau ini kan saya tujuannya baik, di tambang batu bara ada 500 pekerja suapaya menafkahi keluarga jadi touching hati saya,” ucap Rara.

Tidak menghiraukan alasan Rara pawang hujan, Dokter Richard Lee kembali menanyakan apakah pawang hujan tersebut bisa menjukan kebolehannya.

“Oke, tapi, sebenernya kamu bisa?” tanya Dokter Richard.

Dengan lantang, Rara pun menjawab dan menanyakan seberapa tinggi bayaran yang akan diberikan oleh Richard Lee kepadanya.

“Ya bisa, tapi kan kembali lagi, ngapain kita…berani bayar berapa dok?” tanya Rara.

Richard Lee pun merasa tertantang, dan langsung mengecek keadaan langit di studionya yang pada saat itu cerah.

“Di depan hujan atau enggak? 10 menit hujan Rp500 juta,” tantang Richard Lee.

Mendengar tantangan Dokter Richard Lee, bukannya merasa tertantang, Rara pawang hujan malah langsung menolak dan melontarkan alasan-alasan lainnya.

“Oh nggak maul ah aku, karena gini saya bukannya tidak mau uang dari pak dokter, jadi ketika kita program satu hari, programnya minta cedrah itu harus continue,” jelasnya.

“Jadi kalau pak dokter mau nantang saya ya besok, jadi besok saya sebelum matahari terbit saya akan bilang ‘hari ini saya minta cerah di batu bara, hujan di lokasi lain’” pungkasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Swadaya Warga Bersihkan Depo Gembiraloka, Sindir Pemkot Jogja

Mata Indonesia, Yogyakarta - Para penggerobak sampah di Kelurahan Rejowinangun, Kota Jogja membuktikan kepedulian mereka terhadap kebersihan lingkungan dengan mengambil langkah konkret.
- Advertisement -

Baca berita yang ini