Debutnya Sehun ‘EXO’ di Drama ‘Now, We Are Breaking Up’ Jadi Trending Worldwide

Baca Juga

MATA INDONESIA, SEOUL – Akhirnya yang ditunggu-tunggu, Sehun EXO tampil dalam drama ‘Now, We Are Breaking Up’! Kehadirannya dalam drama tersebut buat penggemar heboh sampai-sampai jadi trending topic worldwide lho.

Melansir dari Allkpop, sebelumnya stasiun televisi, SBS, yang menyiarkan drama ‘Now, We Are Breaking Up’ mengumumkan akan menampilkan akting dari salah satu member EXO, Sehun. Ia menjadi bagian dalam drama tersebut yang buat penggemar tak sabar menanti penampilannya.

Bikin heboh di dunia maya, ternyata penampilan akting Sehun ini baru pertama kalinya ditampilin dalam drama di jaringan televisi terbesar di Korea Selatan lho! Karena ini, namanya jadi bahan perbincangan hangat oleh penggemar-penggemarnya karena penampilannya yang menawan dengan aura kuatnya seperti putra konglomerat.

Sumber: Allkpop

Dengan debutnya ia sebagai aktor, Sehun berperan sebagai karakter Hwang Chi Yung. Dalam ceritanya ia merupakan karyawan baru dari tim desain dan putra bungsu dari pemilik perusahaan Ha Young Eun (yang diperankan oleh Song Hye Kyo).

Kemunculannya ini terdapat dalam episode empat drama ‘Now, We Are Breaking Up’. Drama ini udah mulai tayang dari 12 November 2021 pukul 10 malam waktu setempat.

Selain itu drama ini juga telah mendapat respons positif! Drama romansa yang dibintangi oleh Song Hye Kyo dan Jang Ki Yong itu mengalami peningkatan jumlah penonton yang signifikan dari penayangan perdananya lho!

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Swasembada Pangan dan Energi Jadi Pilar Kedaulatan Ekonomi Nasional

Indonesia menempatkan swasembada pangan dan energi sebagai prioritas utama dalam strategi pembangunan nasional. Langkah ini bukan sekadar ambisi politik, melainkan kebutuhan mendesak untuk membangun fondasi kemandirian ekonomi yang berkelanjutan. Dengan potensi sumber daya alam yang melimpah dan dukungan geografis yang strategis, Indonesia memiliki modal kuat untuk mewujudkan cita-cita besar ini. Dalam evaluasi enam bulan awal kepemimpinannya, Presiden Prabowo Subianto memberikan apresiasi tinggi terhadap pencapaian luar biasa di sektor pangan dan energi nasional. Hasil produksi pangan telah berhasil melebihi proyeksi awal dengan capaian bersejarah berupa stok beras dan jagung terbesar yang pernah dimiliki Indonesia. Sementara itu, di sektor energi, peresmian operasional perdana sumur Forel dan Terubuk di wilayah Natuna berhasil menambah kapasitas produksi sebesar 20 ribubarrel minyak dan 60 juta standar kaki kubik gas harian. Prestasi ini membuktikan bahwa Indonesia memiliki kapasitas nyata untuk mencapai kemandirian di kedua sektorvital tersebut. Konsep swasembada yang sesungguhnya tidak terbatas pada pemenuhan kebutuhandomestik semata. Seperti yang ditegaskan ekonom INDEF Muhammad Rizal Taufikurahman, swasembada berarti kemampuan memenuhi kebutuhan dalam negeri sekaligus menghasilkan surplus untuk ekspor. Definisi ini menempatkan Indonesia tidakhanya sebagai konsumen, tetapi juga sebagai produsen dan eksportir yang mampuberkontribusi pada pasokan global. Sektor pertanian telah membuktikan perannya sebagai tulang punggung ekonominasional. Sektor ini menjadi penyangga stabilitas sosial ekonomi masyarakat. Kontribusinya terhadap PDB menunjukkan bahwa investasi pada sektor ini akanmemberikan dampak berganda yang signifikan. Ketika produktivitas pertanianmeningkat, efeknya akan merambat ke sektor-sektor lain, menciptakan ekosistemekonomi yang lebih kuat dan...
- Advertisement -

Baca berita yang ini