MATA INDONESIA, SEOUL – Situasi dengan kontroversi bullying Kim Garam LE SSERAFIM terus memanas dengan lebih banyak perkembangan dan klaim tambahan dari berbagai sumber. Baru-baru ini beberapa anonim yang curhat dan mengaku malu sebagai karyawan HYBE mengenai kontroversi ini.
Melansir dari Allkpop, postingan ini ada di aplikasi jejaring sosial Korea anonim untuk tempat kerja. Sebelum diizinkan menggunakan aplikasi, pengguna harus memverifikasi kredensial kerja dan mengunggah secara anonim di aplikasi.
Karyawan yang mengaku dari HYBE pun menyatakan bahwa mereka juga kecewa dengan cara perusahaan menangani situasi ini. Mereka juga berbagi pandangan mereka tentang skandal ini.
“Saya sangat kecewa dengan arahan perusahaan sebagai karyawan yang menjadi korban perundungan di sekolah,” tulis mereka di postingan itu.
Beberapa diantaranya menilai bahwa sudah terlihat jelas siapa korban dan pelakunya. Mereka juga mengaku malu karena kasus ini tak tertangani dengan baik.
Sementara itu, sampai saat ini skandal Kim Garam masih terus berlanjut. Kini LE SSERAFIM akan beraktivitas seperti biasanya dengan beranggotakan lima orang, tanpa Kim Garam.