Bioskop Buka 29 Juli, Hal Ini yang Bikin Penasaran Netizen

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Dewan Pengurus Pusat Gabungan Pengelola Bioskop Seluruh Indonesia sudah sepakat, semua bioskop di Tanah Air akan buka pada 29 Juli 2020 mendatang. Pasti kalian sudah gak sabar kan ke bioskop, setelah tiga bulan ini ditutup karena pandemi Covid-19?

Kabar dibukanya bioskop pada 29 Juli mendatang disambut baik, terutama netizen Indonesia. Bukan soal tampilan baru dengan protokol kesehatan yang ramai dibicarakan, justru netizen penasaran dengan hal lainnya.

Netizen bertanya-tanya, film apa yang akan pertama kali diputar. Banyak prediksi, ada yang mengatakan film baru, ada juga yang meminta film-film lama untuk ditayangkan kembali.

Mengutip akun Instagram @sinema911, berikut komentar-komentar netizen Indonesia yang penasaran soal film perdana pasca Covid-19 di bioskop:

“Film apakah yg akan pertama di puter????? Jengggg jreeeeeenggggg…. Mau ramee??langsung padet???cobaa puter marvel di jaminnnn,” tulis akun @joe_rizaldy.

“Film apakah yang jadi pembuka?” tulis akun @nggagarlic.

“INI NGULANG” FILM LAMA GA SIH? SOALNYA KEK GADA FILM” BARU GT KAN,” tulis akun @lhovira.

“Masalahnya bioskop udah dibuka tapi rilis film nya diundur2 terus juga gimana,” tulis akun @yanuarasyid.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini