MATA INDONESIA, JAKARTA – Jenazah influencer, Laura Anna telah dikremasi pada Kamis, 16 Desember 2021. Hari ini, abunya pun akan ditabur di Ancol, Jakarta Utara.
Mengenai jenazah Laura yang dikremasi, masih banyak netizen yang penasaran dengan prosesnya. Hal ini mengundang seorang TikTokers untuk membeberkan bagaimana metode jenazah yang akan dikremasi.
Hal itu diungkap oleh akun TikTok, @adehdyt. Lewat postingannya, ia menjabarkan bagaimana proses kremasi jenazah yang membuat warganet penasaran.
“Pada proses awalnya, operator akan menaikan alat pengangkat peti mati di atasnya. Jika sudah siap, anggota keluarga bisa menekan tombol untuk memulai proses kremasi,” kata Ade.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa ruang bilik kremasi memiliki suhu panas yang sangat tinggi, yakni mencapai 800 derajat celcius. Bilik itu akan membakar peti beserta jenazah di dalamnya hingga menjadi abu.
“Sistem komputer akan menyelesaikan proses kremasi berdasarkan berat almarhum, proses ini akan memakan waktu 70 sampai 150 menit,” katanya.
Setelah itu, operator akan mengumpulkan abu dari jenazah dengan sangat hati-hati. Saat itulah abu tersebut akan dimasukan ke dalam sebuah guci dan diberikan pada pihak keluarga.
Penjabaran proses kremasi jenazah itu sontak menambah informasi netizen. Banyak yang belum paham mengenai metode kremasi itu.
