Berikut Daftar Drama, Film, dan Variety Show Netflix Korea dari Oktober 2021-Februari 2022

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Tudum adalah program Netflix yang mengumumkan beberapa daftar proyek mereka dalam jangka waktu dekat. Nama itu juga berasal dari suara intro Netflix hingga menginspirasi mereka membuat program ‘TUDUM: A netflix Global Fan Event’.

Banyak program Netflix yang akan rilis dari Barat hingga Asia. Nah, Salah satu yang sedang banyak peminatnya, program dari negeri ginseng yang Netflix rilis.

Netflix Korea telah menyiarkan sederet daftar proyek dari Korea mereka melalui YouTube pada program ‘Tudum’. Netflix Korea mengumumkan drama, film, dan variety show original mereka yang akan datang.

Berikut deretan proyek mereka mulai dari Oktober 2021 sampai Februari 2022:

  1. Paik’s Spirit – 1 Oktober (Reality Show)
    Baek Jongwon dan bintang tamunya.
  2. My Name – 15 Oktober (Drama)
    Han Sohee, Park Heesun, Ahn Bohyun, Lee Hakjoo.
  3. Hellbound – 19 November (Film)
    Yoo Ahin, Park Jungmin, Kim Hyunjoo, Won Jinah, Yang Ikjun.
  4. New World – (Variety Show)
    Lee Seunggi, Eun Jiwon, Kim Heechul, Kai, Park Narae, Jo Boah.
  5. The Silent Sea – Desember (Film)
    Gong Yoo, Bae Doona, Lee Joon.
  6. Single’s Inferno – Desember (Variety Show)
    (MC/panelis) Lee Dahee, Kyuhyun, Hong Jikyung, Hanhae.
  7. The Hungry adn the Hairy – Desember (Variety Show)
    Noh Hongchul, Rain (+ Kim Taeho PD).
  8. Juvenile Justice – Januari 2022 (Drama)
    Kim Hyesoo, Kim Mooyeol, Lee Sungmin, Lee Jungeun.
  9. All of Us Are Dead – Januari 2022 (Drama)
    Yoon Chanyoung, Park Jihoo, Park Solomon, Lee Kyuhyung, Kim Byungchul, Kim Jisoo.
  10. Love and Leashes (Moral Sense) – Februari 2022 (Drama)
    Lee Joonyoung (Jun U-Kiss), Seohyun.

Mana nih yang paling kalian tunggu-tunggu?

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini