Bau Mulut akibat Asam Lambung, Ini Cara Mengatasinya!

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Penyakit asam lambung atau GERD merupakan gangguan pencernaan yang memengaruhi sfingter esofagus bagian bawah (LES), cincin otot antara kerongkongan dan lambung.

Asam lambung dalam kondisi kronis dapat menyebabkan masalah perut, pernapasan dan gigi. Siapapun yang terkena penyakit ini tentunya harus mencari perawatan medis. Hal ini untuk mengurasi risiko kesehatan yang tidak diinginkan.

Bahkan, menurut Chin Hur MD MPH, asisten profesor kedokteran di Harvard Medical School di Boston, masalah pencernaan ini dapat menyebabkan bau mulut. Di beberapa orang, makanan yang tak tercerna dengan baik di perut akan membusuk, inilah yang menimbulkan bau mulut

”Refluks kronis asam lambung dan empedu dapat terkait dengan bau mulut karena bau asam dan empedu,” kata Wilson P Pais MD MBA FACP, FRCP, ahli gastroenterologi di Saint Francis Medical Center.

Selain itu, suatu kondisi yang disebut gastroparesis akan membuat  makanan bertahan di perut selama berjam-jam. Karena makanan basi, itu menyebabkan bau mulut.

Cara mengatasi bau mulut di pagi hari

Terbayang kan saat bangun tidur dan berbincang-bincang dengan pasanga kita, aroma busuk keluar dari mulut. Itu akan membuat pasangan Anda akan ill feel.

Lalu bagaimana mengatasinya?

Ubahlah gaya hidup. Hal ini dilakukan untuk mencegah refluks yang akan membuat napas tetap segar.

Selain itu juga konsumsi makanan yang sehat. Hal ini dapat meringankan asam lambung. Sebab, banyak makanan dapat memperburuk refluks asam. Termasuk beberapa makanan dan minuman seperti alkohol, kopi dan teh yang mengandung kafein, bawang merah, bawang putih, makanan pedas, cokelat, gorengan dan makanan berlemak.

Reporter: Azzura Tunisya

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Jogja dan Sleman Waspada Lonjakan Sampah saat Libur Panjang, Malioboro dan Pusat Kuliner Jadi Perhatian

Mata Indonesia, Yogyakarta - Libur akhir bulan Januari yang bertepatan dengan Isra Miraj dan Imlek mengundang banyak wisatawan datang ke DI Yogyakarta. Hal itu segaris dengan produksi sampah yang meningkat.
- Advertisement -

Baca berita yang ini