Akhirnya! Okin Bertemu Tukang Jamu yang Mirip Dengannya

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Belakangan ini jagat maya dibuat heboh karena munculnya seorang pria penjual jamu yang wajahnya sangat mirip dengan okin mantan suami Rachel Vennya.

Penjual jamu itu pertama kali viral dari video yang diunggah oleh salah satu akun TikTok saat dirinya tengah melayani pembeli.

Hal tersebut terdengar langsung oleh pria yang memiliki nama asli Niko Al Hakim, sehingga membuatnya ingin menemui penjual jamu tersebut.

Gayung bersambut, Niko pun akhirnya dapat mewujudkan keinginannya, baru-baru ini penjual jamu yang disebut-sebut memiliki wajah yang sangat mirip telah bertemu dengannya.

Momen pertemuan tersebut diabadikan elalui unggahan di laman media sosial TikTok @taichangorengofficial, netizen pun dibuat kebingungan lantaran keduanya bagaikan pinang dibelah dua.

“Yampun kembar beneran,” tulis netizen.

“Bentar-bentar ini yang mana yang Okin mana yang Abang Jamu nya?” tanya netizen.

“Mirip banget , dua-duanya ganteng,” sahut netizen.

Tidak hanya dibuat bingung dengan wajah keduanya yang sangat mirip, netizen juga memuji sikap ayah dari Xabiru dan Chava tersebut karena dinilai sangat baik dan ramah.

“Okin humble banget langsung meluk,” ujar netizen.

“Humble banget,” timpal netizen.

“Respect banget sama Okin ngerespon dan mau ketemu langsung sama orang yang mirip ama dia,” tutup netizen.

@taichangorengofficial

Akhirnya ketemu juga ygy #PinterMilihTemen #taichangoreng

♬ Somebody that i used to know × sweet but psycho – I Love miss hardbroom

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini