Umumkan Hasil 21 Mei, KPU Dituding Berbohong Lalu Uztaz Tengku Zulkarnain Berdo’a Begini

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Mendengar Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan hasil rekapitulasi suara nasional yang memenangkan pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin, Ustaz Tengku Zulkarnain menilai KPU telah berbohong lalu berdoa melalui akun twitternya.

Dia menilai KPU berbohong karena tidak menepati janji akan mengumumkan hasil rekapitulasi tanggal 22 Mei 2019. Maka dia berdo’a agar Allah memandangnya dan meminta pelakunya dikutuk dunia akhirat.

Begini do’a lengkapnya:

“Ya Allah Jika Pemilu 2019 Jujur dan Adil Rahmati Seluruh Para Penyelenggaranya. Dan Jika Pemilu Ini Dirancang Curang, Laknatlah Seluruh Mereka yg Terlibat dan Perlihatkan kepada Kami dan Seluruh Dunia Azab yg Engkau Jatuhkan Itu, Sehingga Kami Melihat Azab Itu dgn Nyata ya Jabbar.”

Do’a kedua;

“Jika Pemilu Ini Curang, Kutuklah Dunia Akhirat Seluruh Pelakunya dgn Keberkatan Bulan Ramadhan Ini ya Jabbar… Pandanglah Kami ya Allah.”

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini