Salam Assalaamu’alaikum Sudah Ada Sejak Manusia Diciptakan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Bagi umat Muslim, Assalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh” (ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ) atau Assalamu’alaikum adalah ucapan salam yang memiliki kedudukan dan makna yang mulia. Salam ini mengandung doa, penghormatan, dan keselamatan.

“Assalamu’alaikum” berarti semoga keselamatan tercurah untukmu (kalian). Dan ketika seseorang mengucapkan salam, berarti ia telah mendoakan kebaikan untuk orang lain dan doa tersebut akan kembali padanya.

Pengucapan salam “Assalamu’alaikum” hukumnya adalah sunnah. Artinya  jika melakukan akan mendapat pahala. Dan jika tidak melakukan tidak akan menimbulkan dosa.

Namun, sudah menjadi hal wajib untuk menjawabnya dengan “Wa’alaikumssalam wa rahmatullahi wa barakatuh” ( وَعَلَيْكُمُ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ‎) atau “Wa’alaikumssalam” ketika mendengar salam “Assalamu’alaikum”.

Kewajiban menjawab salam sudah ada perintahnya dari Allah SWT dalam QS. An-Nisa 4:86, yang berbunyi:

وَاِذَا حُيِّيْتُمْ بِتَحِيَّةٍ فَحَيُّوْا بِاَحْسَنَ مِنْهَآ اَوْ رُدُّوْهَا ۗ اِنَّ اللّٰهَ كَانَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ حَسِيْبًا

“Dan apabila kamu di hormati oleh suatu (salam) penghormatan, maka balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik atau balaslah (penghormatan itu yang sepadan) dengannya. Sungguh, Allah memperhitungkan segala sesuatu.”

Mengenai sejarahnya, ternyata ucapan salam ini telah ada sejak manusia tercipta. Ucapan salam memiliki kedudukan yang tinggi di hadapan Allah SWT. Oleh karenanya pengucapan salam menjadi rukun dalam salat yang di ucapkan di akhir salat (penutup).

Hadis Nabi yang riwayat Imam Bukhari dan Imam Muslim, menyebutkan bahwa Allah SWT menciptakan Adam AS, lalu berfirman “Pergilah kamu dan berilah salam kepada mereka para Malaikat dan dengarkanlah bagaimana mereka menjawab salam penghormatan kepadamu dan juga salam penghormatan dari anak keturunanmu”.

Ada banyak keutamaan salam. Yaitu akan menambah pahala bagi orang yang mengucap dan membalasnya. Selain itu memperoleh keberkahan dan kebaikan, memperoleh perlindungan dari bahaya dan bencana, serta jauh dari setan.

Keutamaan lainnya, sesuai dengan sabda Rasulullah SAW, riwayat Abu Daud, adalah jika dua orang muslim bertemu lalu mereka bersalaman, memuji Allah SWT, dan meminta ampunan kepada Allah SWT, maka Allah SWT akan mengampuni mereka.

Kemudian, menurut hadis Riwayat Imam Abu Daud, Rasulullah SAW bersabda:

«وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ، لَا تَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ حَتَّى تُؤْمِنُوا وَلَا تُؤْمِنُوا حَتَّى تَحَابُّوا أفلا أَدُلُّكُمْ عَلَى أمر إِذَا فَعَلْتُمُوهُ تَحَابَبْتُمْ ؟ أَفْشُوا السَّلَامَ بَيْنَكُمْ »

“Demi Tuhan yang jiwaku berada di dalam genggaman kekuasaan-Nya. Kalian tidak dapat masuk surga sebelum beriman. Dan kalian belum beriman sebelum saling mengasihi. Maukah aku tunjukkan kalian kepada suatu perkara: apabila kalian melakukannya, niscaya kalian akan saling mengasihi, yaitu: “Tebarkanlah salam di antara kalian”.”

Reporter: Intan Nadhira Safitri

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Semua Pihak Perlu Bersinergi Wujudkan Pilkada Damai

Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) merupakan momen penting dalam kehidupan demokrasi di Indonesia. Pilkada tidak hanya sekadar agenda politik,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini