MATA INDONESIA, JAKARTA – Hari ini, tepat tanggal 12 Rabiul Awal, nabi besar umat Islam, Muhammad SAW dilahirkan ke muka bumi. Peringatan tersebut bagi kaum Muslim adalah penghormatan dan pengingatan kebesaran Rasulullah SAW yang menjadi teladan dan membimbing umatnya.
Di hari lahirnya baginda Rasulullah SAW, umat Islam memperingatinya dengan beragam cara dan tradisi sesuai dengan daerahnya masing-masing. Momentum peringatan Maulid Nabi Muhammad juga menjadi penyemangat untuk menyatukan semangat dan gairah keislaman.
Namun, terlepas dari perayaannya, ada banyak keberkahan yang terkandung dari Maulid Nabi Muhammad SAW. Terdapat sejumlah hikmah dan pelajaran yang bisa dipetik dari peringatan ini.
Biar perayaanmu semakin berkah, yuk simak hikmah apa saja yang bisa kamu dapat dari memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
1. Bersholawat untuk Rasulullah
Di hari kelahiran beliau, dapat dijadikan momentum untuk mengirmkan sholawat untuk Rasulullah SAW. Sesungguhnya Allah SWT berfirman dalam surat Al-Ahzab ayat 56.
“Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersholawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bersholawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dapat mendorong umat Muslim untuk senantiasa menghadirkan dan memperbanyak shalawat untuk baginda Rasulullah SAW. Hal tersebut tentu bisa membuat umat Islam memperoleh keberkahan dan syafa’atnya.
2. Menumbuhkan Kecintaan pada Rasulullah
Mencintai Nabi Muhammad juga berarti mencintai Allah SWT. Hikmah Maulid Nabi juga dapat menjadi momentum untuk meneguhkan kembali rasa cinta pada Nabi Muhammad SAW dengan mengikuti ajarannya.
Dalam surat Ali Imran ayat 31, dijelaskan bahwa syarat untuk mencintai Allah adalah dengan mengikuti Rasulullah SAW. Maka, dengan memperingati hari kelahirannya, maka akan menumbuhkan rasa cinta kepada Rasulullah SAW.
3. Meneladani Nabi Muhammad SAW
Hikmah yang bisa didapat dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW ialah bisa meneladani sifat beliau. Momentum kelahiran Rasulullah SAW bisa menjadi waktu yang tepat untuk meneladani semua sikap dan perilaku Nabi Muhammad dalam semua aspek kehidupan.
Apalagi untuk para milenial. Sangatlah penting bagi mereka untuk mencontoh bagaimana Rasulullah menjalani kehidupannya yang penuh dengan pelajaran.
4. Berbahagia dan Bergembira
Bahagia dan bergembira juga menjadi hikmah dari peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Pasalnya, peringatan Maulid Nabi berarti merayakan kehadiran sosok yang menjadi suri teladan bagi umat Islam sesuai dengan surat Al-Ahzab ayat 21.
“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah,” firman Allah dalam surat Al-Ahzab ayat 21.
5. Melanjutkan Perjuangan Nabi Muhammad SAW
Satu lagi hikmah yang bisa dipetik dari maulid nabi ialah melanjutkan dan memperjuangkan misi Nabi Muhammad SAW yakni dengan mengikuti Alquran dan sunah. Mengamalkan Alquran dan sunah dapat menjadi panduan dan juga menyempurnakan keislaman.
Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW tak semata-mata hanya merayakan hari lahirnya saja. Tapi juga mengingat dan melanjutkan kembali apa yang telah beliau lakukan sebagai suri tauladan untuk umat Muslim di seluruh dunia.