Debat Keempat Dinilai Tunjukkan Karakter Jokowi yang Bersahabat

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Debat calon presiden (Capres) keempat, menunjukkan originalitas karakter Jokowi yang menunjukkan watak politik penuh persahabatan.

“Debat memang menyampaikan gagasan, tetapi sejatinya persahabatan dari para pemimpin itu adalah keutaman bangsa ini,” ucap Hasto Kristiyanto usai nonton bareng (nobar) debat capres di Studio For Jokowi, Menteng, Jakarta, Sabtu 30 Maret 2019 malam.

Dia berpendapat, menjadi pemimpin nasional memerlukan syarat matangnya kepribadian, konsistensi dan stabilitas emosi serta kedewasaan budi pekerti.

Hasto pun mengajak para pemilih mengambang untuk memilih pemimpin yang memiliki watak berahabat dan pengalaman.

Pernyataan itu diungkapkan Jokowi saat menyampaikan kata penutup debat. Dia mengibaratkan hubungannya dengan Prabowo seperti rantai sepeda yang tidak pernah putus.

Soal keseluruhan debat, Tim Kampanye Nasional (TKN) menilai persoalan yang diangkat Prabowo tidak jauh berbeda dari apa yang telah disampaikan sejak 2009.

Sementara Jokowi bergulat dengan solusi pada masalah yang ada.

Berita Terbaru

Media Sosial sebagai Alat Propaganda: Tantangan Etika dalam Pengelolaan oleh Pemerintah

Mata Indonesia, Jakarta - Di era digital, media sosial telah menjadi saluran utama komunikasi massa yang memfasilitasi pertukaran informasi dengan cepat. Dalam kerangka teori komunikasi, media sosial dapat dilihat sebagai platform interaksi yang bersifat dialogis (two-way communication) dan memungkinkan model komunikasi transaksional, di mana audiens tidak hanya menjadi penerima pesan tetapi juga pengirim (prosumer). Namun, sifat interaktif ini menghadirkan tantangan, terutama ketika pemerintah menggunakan media sosial sebagai alat propaganda.
- Advertisement -

Baca berita yang ini