Berpikir Tuhan ‘Ambil Kemudi’ Hidupnya, Ibu Ini Ugal-ugalan di Jalan hingga Kecelakaan

Baca Juga

MATA INDONESIA, OHIO – Seorang ibu di Amerika Serikat mengendarai kendaraan secara ugal-ugalan dengan niat untuk ‘menguji imannya dengan Tuhan’. Parahnya, ia turut membahayakan putrinya.

Dikutip dari Fox 8 pada Sabtu 17 Juli 2021, wanita berusia 31 tahun yang berndara bersama putrinya yang berusia 11 tahun itu mengalami kecelakaan. Aksi berbahaya itu dilakukan pada 15 Juni 2021 saat berkendara melalui Beachwood, Ohio, Amerika Serikat.

Sang wanita dikabarkan mengemudi dengan kecepatan hingga 190 km/jam dan kemudian menabrak mobil lain di persimpangan. Tabrakan tersebut membuat mobilnya menjadi oleng hingga kembali menabrak tiang listik dan sebuah rumah.

Usai kecelakaan tersebut sang ibu dan anaknya lalu segera dibawa ke rumah sakit. untuk mendapatkan perawatan. Untungnya nyawa keduanya masih sama-sama terselamatkan.

Menurut laporan kepolisian, sang ibu mengaku sengaja mengemudikan mobilnya secara ugal-ugalan karena ingin ‘menguji imannya dengan Tuhan’. Dikatakan bahwa wanita itu memilih mengebut dan membiarkan Tuhan yang mengambil kemudi.

Setelah diperiksa, pihak kepolisian tidak menemukan adanya kandungan obat-obatan atau alkohol dalam diri sang wanita. Dan, sang wanita yang tidak disebutkan namanya itu percaya bahwa dirinya telah melakukan hal yang benar.

Wanita itu sendiri mengatakan bahwa dirinya memang sedang melewati cobaan dalam hidupnya dan baru saja dipecat dari pekerjaannya. Karena hal itu, dia kemudian memutuskan untuk membiarkan Tuhan ‘mengambil kemudi’ dalam hidupnya.

Akibat dari ulahnya itu, dirinya kini didakwa atas penyerangan kejahatan, membahayakan anak, dan mengemudi secara ugal-ugalan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini