Kapolri Idham Azis: Negara Tak Beri Ruang untuk Premanisme

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kapolri Jenderal Idham Azis menanggapi penangkapan kelompok John Kei di Bekasi, terkait penembakan yang terjadi di Cipondoh, Tangerang.

Secara tegas Idham berkata, negara tidak akan memberi ruang bagi premanisme dan aksi-aksi serupa di Indonesia. Bagi Idham, kelompok-kelompok tersebut telah membuat masyarakat resah, sehingga harus ditindak.

“Kuncinya, negara tidak boleh kalah dengan preman,” kata Idham dalam keterangan tertulisnya, Senin 22 Juni 2020.

Selain itu, Kapolri mengapresiasi jajaran Polda Metro Jaya, yang telah menangkap kelompok Joh Kei. Bagi Idham, penganiayaan dan aksi kriminal lainnya tak boleh sama sekali dibenarkan.

Lebih lanjut Kapolri Idham meminta agara proses hukum terhadap pelaku terus dikawal hingga sidang nanti, dan masyarakat harus ikut mengawasi.

“Kami proses, dan masyarakat kawal hingga ke persidangan nanti,” ujar Kapolri.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Membongkar Hegemoni Digital: BEM Nusantara DIY Rumuskan Arah Gerakan Mahasiswa di Era AI

Mata Indonesia, Yogyakarta - BEM Nusantara Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) resmi melakukan regenerasi kepemimpinan melalui rangkaian Seminar Nasional dan Temu Daerah yang berlangsung di Kampus Institut Teknologi Yogyakarta (ITY) pada Jumat, 28 November 2025. Kegiatan bertema “Kepemimpinan Pemuda di Era AI: Membongkar Hegemoni Digital, Merumuskan Digital Resistance, dan Mengukur Kedaulatan Moral Gerakan Mahasiswa” ini menjadi momentum penting untuk meneguhkan arah baru gerakan mahasiswa di tengah cepatnya perkembangan teknologi kecerdasan buatan.
- Advertisement -

Baca berita yang ini