Duh! Operasi Bokong Gagal, Cewek Ini Gak Bisa Duduk Selama 6 Bulan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Setiap wanita tentu mendambakan bentuk tubuh yang ideal. Tapi jangan sampai mengambil jalan pintas hingga berujung petaka seperti kisah cewek satu ini.

Cewek bernama Shilpa Sethi ini memutuskan menjalani operasi demi mendapatkan bokong yang besar. Namun alih-alih mendapat bokong indah, model yang juga influencer ini justru harus menelan pil pahit.

Operasinya gagal hingga menyebabkan Shilpa tak bisa duduk sampai 6 bulan lamanya. “Itu sangat menyakitkan,” kata Shilpa, dikutip Selasa, 2 Juni 2020.

Dilansir dari Daily Mail, Shilpa sudah menghabiskan dana hingga 10.000 dollar AS untuk operasinya atau sekitar Rp 147 juta.

“Saya selalu mengagumi tubuh berlekuk, dan saya sangat datar pada awalnya,” kata cewek asal India itu.

Namun dokter melakukan kesalahan prosedur saat mengoperasi Shilpa. Hal ini mengakibatkan punggungnya miring dengan rasa sakit yang luar biasa.

“Saya tidak bisa duduk dengan pantat saya selama berbulan-bulan,” ujarnya.

Usai menjalani pengobatan selama setengah tahun, barulah Shilpa pulih dan kembali bisa duduk. Sebelum sembuh, Shilpa pun diharuskan menjalani operasi lanjutan yang memakan biaya hingga 60.000 dollar AS atau sekitar Rp 880 juta.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini