Perdagangan 5 Maret, Rupiah Diprediksi Lanjut Menguat

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Laju penguatan kurs rupiah atas dolar AS diprediksi akan berlanjut pada perdagangan Kamis, 5 Maret 2020.

Kemarin, mata uang garuda ditutup pada posisi Rp 14.115 per dolar AS atau menguat 1,17 persen.

Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim memprediksi laju rupiah akan bergerak menguat di rentang Rp 13.990 hingga Rp 14.200 per dolar AS.

Ia mengatakan, penguatan rupiah masih akan dibayangi oleh keputusan Bank Sentral AS (The Fed) yang secara mengejutkan menurunkan suku bunga acuannya. Tidak tanggung-tanggung, Federal Funds Rate langsung dipotong 50 basis poin (bps) menjadi 1-1,25 persen.

“Hal ini sebagai upaya antisipasi atas wabah corona yang bisa menyebabkan krisis ekonomi di AS,” ujar Ibrahim sore ini.

Sementara dari dalam negeri, seiring dengan sentimen dari The Fed, BI juga berupaya untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah akibat wabah corona. Hal ini membuat para pelaku pasar kembali masuk ke pasar tanah air sehingga membuat rupiah kembali menguat. salah satunya rupiah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini