Ayudia Bing Slamet Sempat Ingin Gugurkan Kandungan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pasangan selebriti Ayudia Bing Slamet dan Ditto Percussion sempat mengalami masa krisis di awal pernikahan. Bahkan sempat terlintas dipikiran mereka untuk mengugurkan kandungannya.

Setidaknya ada beberapa ketakutan di benak Ayudia Bing Slamet jelang menjadi ibu. Ia takut hubungannya dengan suami jadi renggang setelah kehadiran anak.

“Aku inget banget saat itu kondisinya aku sudah hamil, terus ada sekeluarga gitu lagi jalan terus ribet banget dan anaknya jatuh, istrinya malah ngomelin suaminya. Aku bilang kita jangan sampai gitu. Kalau jadinya berantem atau malah jadi jauh, kalau punya anak apa ini akan menjadi lebih buruk,” kata Ayu ditemui usai pemutaran perdana film “Teman Tapi Menikah 2” di Jakarta, Minggu 23 Februari 2020.

“Itu yang kita takutin daripada rumah tangganya kenapa-kenapa. Tapi akhirnya setelah hari demi hari, kita pun belajar dan sadar bahwa anak itu ngurus ya berdua. Waktu aku bilang digugurin aja itu karena kita berantem dulu setiap hari,” ujarnya melanjutkan.

Ditto Percussion menambahkan, sebagai suami merasa jika saat itu usia mereka masih sangat muda. Ia tidak menyangka setelah menikah langsung diberi momongan.

Bisa dibilang keduanya tidak siap menjadi ayah dan ibu. “Itu terjadi di usia kita 24 tahun. Kita di rumah juga percakapannya masih kayak temenan sampai sekarang pun masih begitu. Ya kita cuma pengin ngasih tahu aja, biarpun sahabatan pas nikah itu enggak selalu mulus itu,” kata Ditto.

“Ini pembelajaran aja buat teman-teman. Kita yang udah kenal sedalam itu 13 tahun sahabatan aja pas nikah konfliknya nyata. Ya kurang lebih begitu, obrolan kita emang seaneh itu sampai terucap gugurin aja, itu berarti diantara kita emang enggak ada jaim,” ujarnya lagi.

Diakuinya, menjadi orang tua memang bukan perkara mudah. Hal itu yang membuat Ayu dan Ditto selama ini sulit untuk menjawab perihal menambah momongan.

“Tiap di mobil kita obrolin gimana nih nambah anak atau enggak, anak cewek apa cowok, gimana nih udah siap belum. Itu jadi obrolan sehari-hari pada akhirnya saat ini,” kata Ditto.

“Kita berdua itu ngerasa ngebesarin anak enggak semudah itu, terus melahirkannya juga. Ya aku tahu sih katanya anak kedua belum tentu begitu cuma memang itu yang kita alami, maksudnya seberat itu. Mungkin paling nanti saat kita sudah ngerasa settle banget, sama bisa lebih mengontrol segala sesuatunya, mungkin baru bisa nambah,” ujar Ayu melanjutkan.

Meski demikian, Ayudia dan Ditto tak menutup kemungkinan untuk menambah momongan. Hanya saja, keinginan itu masih dalam pertimbangan.

“Kita enggak mungkin akan enggak nambah (momongan). Kita masih menimbang. Tiap di mobil kita obrolin, ‘Gimana nih nambah anak atau enggak, anak cewek apa cowok, gimana nih udah siap belum,’ itu jadi obrolan sehari-hari,” kata Ditto.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

SEMA PTKIN Se-Indonesia Tolak Wacana Pilkada Dipilih oleh DPRD

Mata Indonesia, Yogyakarta - SEMA PTKIN (Senat Mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri) yang merupakan Aliansi Mahsiswa dari berbagai kampus Islam Negeri seperti UIN, IAIN, STAIN dan STAI secara tegas menolak wacana yang menyarankan agar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dilakukan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Pernyataan ini disampaikan dalam konferensi pers yang digelar pada Kamis, 19 Desember 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini