MINEWS.ID, JAKARTA -Â Bagi masyarakat Indonesia, mitigasi serta edukasi dalam menghadapi bencana alam seperti gempa bumi maupun tsunami sangat penting, sebab kita hidup di wilayah patahan bumi dan gunung api. Setidaknya tiga hal berikut harus betul-betul menjadi kesadaran kita semua untuk menghadapi dua bencana alam yang datangnya tiba-tiba itu.
Dr. Eko Yulianto Kepala Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI mengungkapkan tiga hal tersebut sebagai berikut:
1. Pendidikan atau edukasi atas ancaman tsunami harus berbasis karakteristik resiko yang bersifat lokal, bukan yang umum.
2. Penataan ruang wilayah pantai harus berbasis resiko bencana tsunami dan garis sempadan pantai.
Garis ini merupakan bagian dari usaha pengamanan pantai untuk melindungi masyarakat dari gelombang pasang tinggi
3. Pengetahuan tradisional soal bencana harus dihidupkan kembali dengan pemaknaan baru, sebab sudah turun temurun. karena pengetahuan modern dapat keliru.(Yuri Giantini)
