Vanessa Angel Unggah Foto Pakai Kostum Ala Suster Jepang, Warganet: Mirip Miyabi

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Vanessa Angel kembali membuat heboh warganet dengan unggahan foto di Instagramnya baru-baru ini. Sebab, Vanessa Angel tampil seksi dengan menggunakan kostum suster yang biasa ada di anime Jepang.

Foto tersebut dia unggah pada 2 November 2019 lalu dalam rangka merayakan Halloween. Dari keteragan lokasi yang dicantumkan, nampaknya foto tersebut ia ambil saat ada di Jepang.

Dalam caption-nya, Vanessa Angel pun mengungkapkan dandannya itu juga berkaitan dengan konten yang ingin ia buat dalam Channel Youtubenya.

“Tadi katanya ada yang sakit? Sini aku obatin…. .
Tungguin vlog aku selanjutnya ya! #happyhallowen 🎃,” tulis Vanessa Angel.

Sontak saja unggahan tersebut langsung mendapat beragam reaksi dari warganet. Karena kostumnya yang menyerupai suster di Jepang itu, ada yang bilang Vanessa terlihat seperti Maria Ozawa atau Miyabi.

“Jadi ingat jaman hp nokia.. Bnyak suster jepang nya . 😂😂,” komentar @mulyr**peck.

“Your style like Miyabi 😁😁🙈🙈🙈,” kata @echo_w**der.

“Maria Ozawa chapter Indonesia,” tulis @agaampin**dita.

Berita Terbaru

Respon Cepat Pemerintah Kunci Keberhasilan Hadapi Karhutla

Oleh: Ricky Rinaldi Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) merupakan salah satu bencana ekologis yang kerapmenjadi ancaman serius di Indonesia, terutama saat musim kemarau tiba. Namun, tahun 2025 ini, Indonesia menunjukkan kemajuan signifikan dalam mengendalikan karhutla berkat respon cepatdari pemerintah, khususnya pemerintah daerah. Keberhasilan ini bukan hanya hasil kebetulan, melainkan buah dari sinergi lintas sektor, kesiapsiagaan, serta kerja kolaboratif antara berbagaielemen seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI, Polri, Manggala Agni, damkar, dan masyarakat. Kepala BNPB, Letjen TNI Dr. Suharyanto, menyampaikan bahwa langkah cepat dan sigapmenjadi kunci utama dalam mengendalikan karhutla sebelum api meluas dan sulit dikendalikan. Ia menekankan pentingnya pemadaman sejak api masih kecil agar tidak berkembang menjadikebakaran besar. Ia juga mengingatkan semua pihak agar tetap waspada menghadapi musimkemarau dan tidak lengah dalam menjaga kesiapsiagaan. Sikap proaktif ini terbukti efektif, seperti yang terjadi di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat. Karhutla yang melanda kawasan perbukitan Harau berhasil dikendalikan meskipunmenghadapi medan geografis yang sulit, yakni bukit terjal berbatu. Hanya sekitar dua hektarelahan yang terbakar berkat kerja cepat tim gabungan. Hal serupa terjadi di Kabupaten Toba, Sumatera Utara, di mana karhutla seluas 10 hektare berhasil ditangani tanpa meluas lebih jauh. Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran aktif pemerintah daerah dan tim tanggap darurat di lapangan. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini