Padahal Cuma Rindu, Mbah Ini Rela Datang ke Bali Tapi Malah Diusir Anak Sendiri

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Media sosial sedang dihebohkan dengan video nenek-nenek atau ‘mbah’ yang nangis-nangis di sebuah tempat makan. Bukan tanpa sebab, Mbah tersebut mengaku diusir oleh anaknya sendiri.

Berdasarkan video yang diunggah oleh akun Instagram @ndorobeii, Mbah itu jauh-jauh dari Kota Jember, Jawa Timur, datang ke Bali untuk menemui anaknya. Tapi setelah bertemu anaknya malah beliau mendapat perlakuan yang tidak baik.

Entah alasan apa yang membuat anak si Mbah mengusirnya. Padahal kedatangan si Mbah ke Bali hanya untuk mengobati rasa kangen terhadap anaknya bukan untuk niat meminta minta. Bahkan, si Mbah juga membawa oleh-oleh kerupuk di dalam kardus.

Belum genap hitungan jam beliau memutuskan untuk pulang ke lagi ke Jember. Akhirnya beliau singgah di tempat makan dan mengeluarkan unek-unek nya.

“Pegel, saya tadi jalan sambil nangis,” kata si mbah sembari menangis.

Video yang beredar luas di media sosial ini pun menjadi prhatian netizen. Tak sedikit dari mereka yang merasa kasihan dan sedih melihat si Mbah diperlakukan tidak baik oleh anak kandungnya sendiri.

“1 Ibu bisa mengurus 10 anak tapi 10 anak belum tentu bisa mengurus 1 IBu😢…. Kehilangan orang tua Aja udah bikin Hidup Hampa,” tulis @anita_sarihandayani.

“Blom tau rasanya ditinggal ibu selamanya😭😭😭😭😭😭😭😭,” komrntsr @eva_yuliarsiih,

“di dunia serasa nga butuh, nanti giliran di akhirat bakal merasakan sebaliknya,” celoteh @guntora_hs.

“Gue yang sedih jadinya…merasa udah gak punya ibu liat postingan anak durhaka kaya gini sama ibu😭😭😭,” kata @ferdy.rossoneri.

View this post on Instagram

JAUH JAUH INGIN BERTEMU ANAK, MALAH DI USIR. Kasihan Mbah ini, jauh jauh dari Kota Jember datang ke Bali untuk menemui anaknya, karena si mbah merasa kangen. Tapi setelah bertemu anaknya malah beliau mendapat perlakuan yang tidak baik. Padahal beliau membawa oleh-oleh kerupuk di dalam kardus, belum genap hitungan jam beliau memutuskan untuk pulang ke lagi ke Jember. Beliau datang ke Bali pun bukan untuk niat meminta minta, hanya kangen dengan anak kandung nya. Akhirnya beliau singgah di tempat makan dan mengeluarkan unek-unek nya. Sehat selalu ya mbah, makasih juga buat sodara sodara yg ada di warung ini malah baiknya melebihi anak nya, semoga rezekinya berlimpah untuk kalian semua. Mas eris dan mbak yuni

A post shared by NDOROBEII (@ndorobeii) on

Berita Terbaru

Produksi Sampah di Jogja masih Didominasi Bahan Organik, DLH Jogja Minta Masyarakat Terapkan Biopori

Mata Indonesia, Yogyakarta - Ketua Tim Penanganan Sampah, DLH Kota Jogja, Mareta Hexa Sevana, menyoroti dominasi sampah organik dalam produksi sampah di wilayahnya yang mencapai lebih dari 50 persen. Mareta menekankan pentingnya perhatian terhadap masalah ini, terutama dari rumah tangga di Kota Yogyakarta.
- Advertisement -

Baca berita yang ini