Kanada Jatuhkan Sanksi Baru Terhadap Iran Usai Kematian Mahsa Amini

Baca Juga

MATA INDONESIA, OTTAWA – Kanada memberlakukan sanksi baru terhadap Iran pada hari Senin, 3 Oktober 2022 atas dugaan pelanggaran hak asasi manusia, termasuk kematian Mahsa Amini yang meninggal dalam tahanan polisi moralitas Iran.

Melansir dari Reuters, pemerintah Kanada mengatakan “Sanksi ini sebagai tanggapan atas pelanggaran HAM berat yang telah dilakukan di Iran, termasuk penganiayaan sistematis terhadap perempuan dan khususnya, tindakan mengerikan yang dilakukan oleh ‘Polisi Moral’ Iran, yang menyebabkan kematian Mahsa Amini. Saat berada di bawah tahanan mereka.”

Langkah-langkah baru ini dibangun di atas sanksi Kanada terhadap Iran termasuk kepada 25 individu dan sembilan entitas di dalam pemerintahannya. Entitas tersebut termasuk pejabat di Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGD) Iran dan Kementerian intelijen dan keamanannya.

Menteri Intelijen Iran, Esmail Khatib, Press TV yang dikelola negara dan ‘Polisi Moralitas’, yang menegakkan aturan berpakaian ala Islam, juga mendapatkan sanksi dari Kanada.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Jejak Kaki Kekuasaan Jokowi: Intervensi Politik yang Dituding Penyebab Mundurnya Demokrasi

Mata Indonesia, Yogyakarta - Presiden dan Wakil Presiden hasil Pemilu 2024 telah resmi dilantik pada 20 Oktober 2024. Pemilu ini menuai banyak kritik karena dianggap sebagai momen suram dalam sejarah demokrasi Indonesia pasca-reformasi 1998, sebagaimana diakui oleh sejumlah pakar dan lembaga demokrasi.
- Advertisement -

Baca berita yang ini