Alhamdulillah, Kasus Aktif Covid-19 Gelombang Keempat di Indonesia Sudah Lewati Puncak Kurva

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kasus covid-19 gelombang keempat di Indonesia tampaknya sudah melalui puncak.

Hal itu tercermin dari angka statistik yang diunggah laman worldometer sejak 12 Agustus 2022, angka kasus aktif atau jumlah mereka yang dirawat di rumah sakit maupun di isolasi terus menurun.

Pada tanggal itu tercatat ada lebih dari 53 ribu orang yang dirawat dan diisolasi karena covid-19.

Namun, setelahnya angkanya perlahan-lahan terus mengecil sehingga kurvanya juga tergambar menurun.

Pada Jumat 9 September 2022, angkanya tercatat tinggal 35.250 orang atau hampir separuh dari angka puncak.

Jika dilihat kurvanya, maka pandemi covid-19 gelombang keempat di Indonesia cenderung lebih ringan dibanding negara-negara lain.

Dibandingkan puncak kurva gelombang kedua pada akhir Juli 2021 yang didominasi Varian Delta dan gelombang ketiga di akhir Februari 2022 dengan Varian Omicron puncak gelombang keempat hanya 10 persennya.

Puncak kurva gelombang kedua dan ketiga masing-masing tercatat lebih dari 500 ribu kasus aktif covid-19.

Bahkan dibanding puncak gelombang pertama di awal Februari 2021 yang mencatat lebih dari 170 ribu kasus puncak kasus aktif covid-19 sekarang masih jauh lebih sedikit.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Gunung Es Kekerasan di Kulon Progo: Lebih Banyak yang Tersembunyi

Mata Indonesia, Kulon Progo - Jumlah kasus kekerasan terhadap perempuan di Kulon Progo sepanjang tahun 2024 tercatat mencapai 27 laporan. Di sisi lain, kasus kekerasan terhadap anak dilaporkan sebanyak 24 kejadian, sedangkan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) mencapai 23 kasus.
- Advertisement -

Baca berita yang ini