Bikin Heboh! CJR Diduga Comeback dengan Nama Baru Tanpa Iqbaal Ramadhan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Grup musik yang digawangi oleh  Teuku Rizky, Bastian Steel (Bastian Bintang), Alvaro Maldini, dan Iqbaal Ramadhan diduga akan segera comeback.

Kabar comeback-nya grup musik ini berawal dari kehebohan netizen di laman media sosial Twitter.

Namun ada hal yang membuat fans kecewa lantaran Iqbaal Ramadhan diduga tak ikut dalam comeback ini. Hal itu terlihat dari unggahan akun Instagram baru yang diduga adalah milik grup musik tersebut, @tba.ofcl.

Dalam unggahan Instagram tersebut, hanya terlihat tiga orang yang diambil fotonya dari arah belakang. Mereka diduga adalah Aldi, Bastian, dan Kiky (sapaan akrab Teuku Rizky).

Selain absennya Iqbaal Ramadhan dalam comeback grup music CJR, ada satu hal lagi yang membuat terkejut.

Hal itu adalah pergantian nama grup musik dari Coboy Junior menjadi TBA yang kemungkinan adalah inisial nama dari ketiga member, yakni Teuku Rizky, Bastian dan Aldi.

Unggahan grup musik CJR dengan nama baru

Unggahan seorang netizen di salah satu akun base pada laman media sosial Twitter itu pun berhasil mendapatkan berbagai macam respon netizen lainnya.

Ada netizen yang merasa kecewa lantaran Iqbaal Ramadhan tidak ikut serta dalam rencana comeback ini. Namun, ada pula netizen yang merasa bahagia dan sangat menanti grup musik ini.

“Tba tuh apa kepanjangannyaa? yah gaada iqbaale mah skip lah aku daridulu sukanya Iqbaal,” tulis netizen.

“INI RILL GK NDER? KALAU RILL AKU BALIK JD COMATE NIH,” sambung netizen.

“EH INI REAL? KOK IQBAAL GAK IKUT????? KAN GUE NGEFANS SM IQBAAL DOANG,” tutup netizen.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini