The Weeknd Batalkan Konsernya Karena Suaranya Hilang

Baca Juga

MATA INDONESIA, LOS ANGELES – The Weeknd baru saja memulai tur konser solonya yang bertajuk ‘After Hours Till Dawn’. Namun konser yang diadakan pada 3 September 2022 waktu setempat di SoFi Stadium, California, harus dibatalkan mendadak.

Melansir dari Bloomberg, konser itu dibatalkan karena suara dari penyanyi tersebut tiba-tiba hilang. Abel atau biasa dikenal dengan The Weeknd sempat menyanyikan lagunya sambil menangis dan seketika menghentikan konsernya di pertengahan lagu.

Pelantun ‘Call Out My Name’ itu pun meminta maaf untuk penggemarnya yang sudah hadir di venue konser dan mendadak dibatalkan. Permintaan maafnya ia ungkapkan secara langsung saat itu dan mengatakan bahwa uang pembelian tiketnya akan dikembalikan pada penonton.

“Saya akan memastikan semua orang baik-baik saja. Kalian akan mendapatkan uang kalian kembali,” katanya.

Selain itu, ia juga mengumumkan akan mengganti tanggal konsernya untuk tertunda itu.

“Tapi saya akan melakukan pertunjukan (lagi) segera untuk kalian. Saya tidak bisa memberi kalian apa yang ingin kuberikan pada kalian,” lanjutnya.

Permintaan maafnya juga ia unggah melalui Instagram Story-nya.

Foto: Instagram Story/@theweeknd.

“Suaraku hilang selama lagu pertama dan aku (merasa) hancur. Perasaan itu pergi dan hatiku kecewa. Permintaan maafku yang mendalam untuk penggemarku di sini. Aku berjanji akan menggantinya dengan tanggal baru,” tulisnya.

Sementara itu, konser selanjutnya dijadwalkan akan berlangsung di Toronto pada 22 September 2022.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini