MATA INDONESIA, TANGERANG – Untuk menekan penularan covid-19 selama pembelajaran tatap muka (PTM), Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang melakukan tes swab acak di 32 sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah pertama (SMP).
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, dr. Dini Anggraini, Jumat 22 Juli 2022.
Swab acak itu dilakukan sejak 20-23 Juli 2022 pada 32 SD dan 18 SMP di Kota Tangerang.
“Jika dari swab itu ditemukan kasus positif covid-19 maka akan ditindaklanjuti dengan tracing (pelacakan) kontak erat warga sekolah dan keluarga,” ujar Dini.
Jika hasil swab tersebut menunjukkan positivity ratenya di atas lima persen maka sekolah yang bersangkutan meniadakan PTM.
Jika hasil positivity ratenya kurang dari lima persen saja, maka hanya dilakukan penutupan kelas yang menjadi klaster penularan.