MATA INDONESIA, PAPUA-Polda Papua menerjunkan satu peleton Brimob ke Kenyam dari Timika, Papua untuk pengaman.
Hal itu setelah Kelompok Separatis-Teroris menyerang warga dan menewaskansembilan orang.
Direktur Rekrimum Polda Papua Kombes Faizal Rahmadani mengatakan personel Brimob yang dikirim ke Kenyam itu untuk membantu pengamanan di wilayah itu.
Ia mengakui pasukan TNI dan Polri di daerah itu memang sudah cukup banyak, namun penambahan satu peleton Brimob untuk memperkuat pengamanan di daerah itu mengingat anggota Reskrim Polda Papua akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) .
Insiden penyerangan dan penembakan yang dilakukan KST di Nogolaid, Kabupaten Nduga, Papua terjadi sekitar pukul 09.47 Wit.
Penyerangan itu dilakukan KST di kios dengan cara menembak warga yang ada di sekitarnya.
Sebanyak sembilan orang meninggal dalam insiden tersebut, yaitu Pdt. Elias Serbaye (54th), Yulius Watu, (23th ), Habertus Goti (41th), Daenk Maramli (41 ), Taufan Amir (42 th), Johan (26 th), Alex (45th), Yuda Hurusinga, Has Jon, (41), Sirajudi ( 27 ), sedangkan seorang mengalami luka-luka, yakni Sudirman.