Kabar Baik, Mobilitas Penduduk Indonesia Tinggi Tapi Tak Diikuti Lonjakan Kasus Covid-19

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Mobilitas penduduk Indonesia yang tinggi periode sejak Maret hingga Mei 2022, terbukti tidak diikuti dengan meningkatnya kasus covid-19.

“Ini adalah kabar baik dan dapat dipertahankan terus,” ujar Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, Rabu 18 Mei 2022.

Wiku mengungkapkan indikator covid-19 di Indonesia terus menerus menunjukkan perbaikan hingga kini.

Kasus aktif atau jumlah pasien covid-19 yang dirawat di rumah sakit maupun menjalankan isolasi dalam minggu terakhir mengalami penurunan sebesar 0,08 persen.

Angka itu, menurut Wiku, lebih rendah sekitar 4 persen di bawah rata-rata kasus dunia.

Sementara kasus kematian akibat Covid-19 cenderung tetap dibanding minggu sebelumnya yaitu di angka 2,59 persen dan angka rata-ratanya adalah 13 kasus.

Namun, Wiku mengingatkan ada sedikit peningkatan kasus harian di sejumlah daerah di Indonesia.

Meski begitu jumlah dinilai tidak signifikan mengakibatkan lonjakan kasus.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini