Bupati Bogor Ditangkap KPK, Pemkab Tunggu Hasil Pemeriksaan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Tertangkapnya Bupati Bogor, Ade Yasin, oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa 26 April 2022, hingga pagi ini, Rabu 27 April 2022.

Merespons hal tersebut, Pemkab Bogor melalui Kadiskominfo Kabupaten Bogor, Bayu Ramawanto mengatakan pihaknya tetap menunggu hasil pemeriksaan KPK.

“Pada dasarnya kami tetap menunggu hasil pemeriksaan dari KPK. KPK memiliki kewenangan 1×24 jam ya, nanti seperti apa perkembangannya dari hasilnya, kita tunggu sama-sama,”kata Bayu kepada wartawan.

Bayu mengatakan kini aktivitas bupati Bogor akan diwakili oleh Sekretaris Daerah (sekda) atau jajaran terkait. Padahal hari, ini Ade Yasin dijadwalkan bertemu dengan pihak kedutaan Hungaria di Citeko, Bogor.

“Aktivitas masih berjalan seperti sesuai dengan jadwal-jadwal yang sudah ditetapkan. Kaitannya dengan apakah nanti dihadirinya oleh Pak Sekda atau wakil itu nanti masih dikoordinasikan,” kata dia.

Sementara itu, hingga kini belum diketahui pihak-pihak tersebut ditangkap terkait perkara apa. Diduga, operasi senyap ini berkaitan dengan praktik suap-menyuap.

“KPK masih memeriksa pihak-pihak yang ditangkap tersebut dan dalam waktu 1×24 jam KPK segera menentukan sikap atas hasil tangkap tangan dimaksud. Perkembangannya akan disampaikan lebih lanjut,” kata Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini