MATA INDONESIA, LOS ANGELES – Aktor Cuba Gooding Jr mengaku bersalah melakukan pelecehan seksual yang dituduhkan kepadanya atas tiga kasus dengan tiga wanita berbeda di kelab malam Manhattan pada 2018 dan 2019.
Sebagai bagian dari kesepakatan pembelaannya, Gooding tak masuk penjara dan harus melanjutkan konseling alkohol dan perilakunya yang dimulai pada 2019 selama enam bulan lagi.
Jika patuh, maka hukuman Gooding akan dikurangi menjadi pelanggaran, bukan kejahatan.
“Saya minta maaf karena pernah membuat siapa pun merasa dilecehkan dan disentuh secara tidak pantas,” ujarnya, dikutip dari People, Kamis 14 April 2022.
Gooding ditangkap pada Juni 2019 setelah insiden di kelab di Manhattan, setelah itu dia dibebaskan dan persidangan ditunda beberapa kali. Seorang wanita berusia 29 tahun mengatakan kepada polisi bahwa Gooding meremas payudaranya tanpa persetujuannya di Magic Hour Rooftop Bar & Lounge dekat Times Square.
Setelah kejadian itu, dua wanita lagi muncul dengan tuduhan yang sama. Seorang wanita, yang merupakan pelayan di TAO Downtown, menuduh bahwa Gooding mencubit pantatnya di kelab malam pada tahun 2018.
Wanita lain mengklaim bahwa Gooding secara paksa menyentuhnya secara tidak pantas di kelab malam LAVO New York pada tahun 2018.
Pada hari Rabu 13 April 2022, Gooding mengaku membuat kedua wanita itu melakukan kontak fisik non-konsensual. Sebagai bagian dari kesepakatan pembelaan, setiap korban dapat memberikan pernyataan dampak korban.
Gooding mengaku bersalah atas tuduhan di kelab malam LAVO. Dia sebelumnya mengaku tidak bersalah atas enam tuduhan pelanggaran ringan lainnya dan telah membantah semua tuduhan lainnya.
