MATA INDONESIA, LOS ANGELES – Aktor sekaligus komedian Jim Carrey turut mengomentari aksi Will Smith menampar Chris Rock di atas panggung Piala Oscar 2022.
Jim Carrey mengomentari insiden itu saat melakukan sesi wawancara bersama Gayle King di program CBS Morning untuk mempromosikan film terbarunya, ‘Sonic the Hedgehog 2’.
Pemeran film ‘The Mask’ itu mengaku kecewa dengan apresiasi yang diberikan penonton saat Will Smith diumumkan menerima Piala Oscar untuk kategori Best Actor berkat perannya di film ‘King Richard’.
“Saya muak dengan standing ovation itu. Saya merasa Hollywood secara massal tidak berdaya dan rasanya ini sebagai indikasi jelas bahwa kami bukan klub yang keren lagi,” ujarnya, dikutip dari E Online, Rabu 30 Maret 2022.
Jim Carrey juga mengomentari keputusan Chris Rock yang tak lapor polisi usai ditampil Will Smith.
“Dia tak ingin ribet. Andai saya jadi dia, saya akan menuntut Will Smith 200 juta Dolar AS karena video itu takkan hilang selamanya. Videonya akan ada di mana-mana. Anda tahu, penghinaan itu akan berlangsung sangat lama,” katanya.
Menurut Jim Carrey, akan lebih baik jika Will Smith berteriak saja dari bangku penonton atau menuliskan kata-kata di Twitter ketimbang naik ke panggung dan melakukan aksi kekerasan.
“Anda tak harus naik ke atas panggung dan memukul seseorang di wajah karena perkataan yang diucapkan. Saya tak punya masalah dengan Will. Saya rasa apa yang dilakukannya karena ada sesuatu yang terjadi pada dirinya yang membuatnya frustrasi,” ucapnya.
“Jujur, saya mendoakan yang terbaik untuknya. Saya tak ada masalah dengan dia. Dia sudah melakukan banyak hal baik. Tapi itu adalah bukan momen yang bagus,” ungkapnya.