WADA Apresiasi Upaya Keras Indonesia Terbebas dari Sanksi

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Ketua Tim Akselerasi dan Investigasi terhadap sanksi WADA (Badan Anti-Doping Dunia), Raja Sapta Oktohari mengatakan, WADA mengapresiasi respons cepat Indonesia atas sanksi tersebut.

Indonesia juga memberikan semua keterkaitan dengan apa yang terjadi. Ini semua berhasil diberikan kepada apa yang disebutkan di atas. Entah apa yang berjadi. Ini adlah semua kemenanan sndiri yang bsia diberikan.

Okto sudah bertemu dengan Sekretaris Jenderal WADA, Olivier Niggli beberapa waktu lalu. Respons yang diterima sangat positif dan WADA mengapresiasi reaksi cepat dan tanggap Indonesia.

“WADA memberikan respons yang sangat positif dan memberikan apresiasi kepada seluruh stakeholder yang betul-betul serius terutama pemerintah Indonesia melalui Gugus Tugas dan teman-teman dari LADI (Lembaga Anti-Doping Indonesia) yang sangat serius mengntisipasi dan melakukakan semua percepatan dan proses yang dilakukan untuk menyelesaikan sanksi yang dijatuhkan oleh WADA tersebut,” ujar Okto.

Sanksi terhadap LADI berbeda dengan sanksi yang dijatuhkan WADA kepada negara lain seperti Rusia, Korea Utara atau Thailand. Menurutnya, terhadap Indonesia meliputi tiga bagian antara lain pertama soal komunikasi, kedua administrasi dan ketiga teknis.

“Dari tiga hal tersebut, komunikasi selesaikan dengan baik, administrasi semua on progres diselesaikan dari temam-teman LADI dan masalah teknis sendiri, semua testing Alhamdulillah sudah bisa selesai. Hanya saja, kemarin kurang lima (sampel doping) itupun karena atlet yang mau di tes masih berada di luar negeri,” katanya.

“Semua kita sampaikan kepada WADA, dan WADA bisa mengerti. Kabar baiknya adalah dengan semua percepatan itu WADA menyatakan apresiasi dan mereka menyatakan akan meninjau ulang sanksi yang dijatuhkan kepada Indonesia,” ucapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota.

Mata Indonesia, Gunungkidul - Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kab. Gunungkidul, Gus H. Luthfi Kharis Mahfudz menyampaikan, dalam menjaga Toleransi antar umat beragama dan keamanan wilayah. GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota untuk Pengamanan Nataru di Berbagai Wilayah di Kab. Gunungkidul.
- Advertisement -

Baca berita yang ini