Pengawasan Otsus Jilid II Wajib Jadi Perhatian Pemda Papua

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAYAPURA – Kehadiran program Otonomi Khusus (Otsus) cukup memberikan dampak yang besar untuk masyarakat Papua. Hal ini diungkapkan sendiri oleh Ondoafi besar di Hamadi, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura Dominggus Ireuw.

Ia pun mendukung penuh upaya pemerintah yang kembali melanjutkan program Otsus jilid II.

“Saya sebagai Ondoafi Besar Hamadi sangat mendukung kebijakan pemerintah pusat untuk mensejahterakan masyarakat asli Papua dengan adanya pemberian dana Otsus guna mendukung pembangunan infrastruktur, kesehatan dan pendidikan secara merata,” katanya, dikutip Jumat 26 November 2021.

Namun, ia berharap realisasi Otsus jilid II kelak bisa dikawal dan diperhatikan secara ketat agar tersalurkan dengan merata ke seluruh masyarakat.

“Kami tidak menyalahkan pemerintah pusat karena pemerintah pusat sudah memberikan sepenuhnya kepada pemerintah daerah Papua. Jadi saat ini masyarakat Papua banyak yang kecewa karena tak mendapat dana Otsus sehingga ada yang menolak karena yang menikmati dana otsus selama ini hanya kalangan atas atau elit politik Papua,” ujarnya.

Sementara Tokoh Muda Tobati Andris Injama menilai, Otsus sebenarnya memiliki tujuan yang baik untuk masyarakat Papua. Ia menilai Otsus hadir untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Papua, sekaligus meningkatkan kesejahteraan Orang Asli Papua (OAP).

“Saya selaku Pemuda Tobati mendukung Otsus Jilid II, kerena Otsus sangat bermanfaat dalam bidang pembangunan, pendidikan, maupun kesehatan untuk OAP,” katanya.

Ia juga mengungkapkan bahwa Otsus merupakan bentuk perhatian besar dari pemerintah untuk masyarakat Papua.

“Dengan adanya Otsus, kami sebagai OAP merasa sangat diperhatikan. Ini merupakan salah satu kebijakan yang bagus dari Pemerintah Pusat dan hanya diberikan kepada kami orang Papua,” ujarnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

ARPI DIY Desak Kejari Sleman, Menetapkan Tersangka Dugaan Korupsi Dana Hibah Pariwisata

Mata Indonesia, Kabupaten Sleman - Puluhan masa dari Aliansi Rakyat Peduli Indonesia (ARPI) DIY, kembali mendatangi Kantor Kejaksaan negeri (Kejari) Kabupaten Sleman pada hari Selasa tanggal 17 Desember 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini