Jelang Thomas dan Uber, Indonesia Latihan Ringan

Baca Juga

MATA INDONESIA, AARHUSTim bulutangkis Indonesia mengisi hari kedua di Aarhus, Denmark, dengan menggelar latihan ringan di hotel untuk menjaga kebugaran.

Piala Thomas dan Uber akan dimulai pada 9-17 Oktober 2021. Pagi hari mulai pukul 07.00 tim Piala Thomas berlatih. Ada yang berlatih kebugaran di fasititas gym yang tersedia hotel. Selebihnya joging-joging di pelataran parkir hotel.

Latihan bagi pemain putra yang terdiri atas 4 pemain tunggal dan 8 pemain ganda, pun harus dibagi. Ini karena ruangan fasilitas gym sangat kecil. Ukurannya sekitar 4X5 meter persegi.

“Hari ini kita manfaatkan waktu persiapan dengan berlatih di Hotel Scandic. Tim putra dan putri bisa bergantian berlatihnya. Ini dengan tujuan untuk menjaga kebugaran dan kondisi setelah kemarin kita datang dari Finlandia,” ujar Kabid Binpres PP PBSI, Rionny Mainaky.

“Harus pintar-pintar menyiasati minimnya fasilitas gym yang sangat terbatas di hotel sini,” katanya.

Usai tim putra betlatih, mulai jam 08.00 waktu setempat, gantian tim Piala Uber berlatih. Di ruangan gym, tim ganda putri tengah menjalani latihan kebugaran secara bersama-sama. Greysia Polii, Apriyani Rahayu, Ribka Sugiarto dkk., terlihat demikian semangat mengikuti instruksi pelatih fisik Ari Subarkah.

Indonesia sebenarnya sudah meminta jadwal latihan teknik kepada panitia. Namun hingga Rabu siang waktu Aarhus, belum ada kepastian. Akhirnya diputuskan, untuk sesi sore hari kalau kondisi cuacanya tidak hujan, pemain akan diajak joging di taman yang ada di samping hotel.

“Karena jadwal untuk latihan teknik di lapangan bulutangkis belum ada, sore nanti kita latihan joging di taman sebelah hotel saja. Pokoknya pemain harus bergerak agar sehat, dan menjaga kondisi,” ungkapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Jaga Ketahanan Pangan, DP3 Sleman Siapkan Strategi Mitigasi Dampak Perubahan Iklim di Sektor Pertanian

Mata Indonesia, Sleman - Plt. Kepala Dinas Pertanian,Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman menyatakan pentingnya untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan petani dalam memahami strategi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim di lingkungan wilayahnya, untuk menjaga produksi dan ketahanan pangan.
- Advertisement -

Baca berita yang ini