MATA INDONESIA, JAKARTA – Siapa yang tidak suka susu? Minuman sehat ini berperan penting lho bagi tumbuh kembang anak. Sejak lahir pun, susu sudah menjadi asupan utama anak yang didapat dari air susu ibu (ASI).
Dalam susu, terkandung banyak gizi dan protein berkualitas tinggi yang baik bagi pertumbuhan. Tidak hanya ASI, ternyata susu binatang juga aman untuk anak, lho!
Ini adalah susu binatang yang layak dan aman untuk anak:
- Susu Sapi
Salah satu susu binatang yang aman untuk anak adalah Susu sapi. Ini adalah susu yang paling sering menjadi konsumsi anak maupun orang dewasa. Namun, terdapat batasan usia anak yang boleh meminum susu sapi. World Health Organization (WHO) melarang pemberian susu sapi pada anak dengan usia di bawah 1 tahun, khususnya lagi bayi di bawah 6 bulan. Karena di usia tersebut, sumber asupan yang sesuai dengan kadar nutrisinya adalah ASI. Bayi di bawah 6 bulan masih memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah. Hal itulah karena ASI memiliki nutrisi yang dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh bayi
Jadi, anak baru diperbolehkan mengonsumsi susu sapi saat ia sudah berusia di atas 1 tahun. Karena di usia ini sistem pencernaan anak sudah mulai terbentuk dengan sempurna, sehingga tidak akan menyebabkan infeksi pencernaan. Ini diperbolehkan dengan catatan susu tersebut sudah melalui proses ultra high temperature (UHT).
Susu sapi mengandung kalsium, lemak, magnesium, fosfor, protein, karbohidrat, kalori, kolin, asam amino, asam lonoleat, zinc, niacin. Juga menganding riboflavin, potassium, vitamin A, vitamin B12, dan vitamin D. Bermanfaat dalam pembentukan tulang, membuat berat badan anak tetap ideal. Selain itu mencegah kerusakan gigi, membantu pembentukan trombosit, dan membantu kendali otot anak.
Namun susu sapi akan berbahaya bagi anak jika tidak melewati proses sterilisasi sempurna. Susu sapi yang tidak disterilisasi masih menyisakan bakteri berbahaya yang dapat menimbulkan penyakit. Selain itu, susu sapi segar juga tidak mengandung cukup asam folat dan zat besi yang berperan dalam pembentukan sel darah merah.
- Susu Kambing
Susu kambing biasanya menjadi pengganti susu sapi dan dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Menurut American Academy of Pediatric, anak berusia 1 tahun tidak boleh mengonsumsi susu kambing. Pemberian susu kambing bagi anak berusia 2 tahun juga harus terlebih dahulu mengikuti anjuran dari dokter.
Susu kambing mengandung asam folat jauh lebih rendah, sehingga dapat menimbulkan risiko anemia. Tak hanya itu, susu binatang ini juga memiliki manfaat yang baik bagi pertumbuhan anak dan tidak akan menyebabkan masalah sistem pencernaan karena teksturnya lembut.
Susu kambing menjadi pilihan untuk menambah asupan gizi karena kaya akan vitamin, seperti vitamin A, vitamin B6, antioksidan, kalsium, potassium, serta niasin yang berguna bagi pertumbuhan tulang dan gigi. Selain itu dapat meningkatkan kekebalan tubuh dari virus dan penyakit, mengandung kalori yang tinggi, dapat mengatasi anemia, dapat mencerdaskan otak anak, dan berfungsi untuk memperbaiki sistem saraf.
Sebaiknya, Susu kambing berbahaya untuk anak berusia di bawah 1 tahun. Kandungan potassium, klorida, dan sodium di dalam susu kambing sangat berbahaya bagi ginjal anak di bawah usia 1 tahun karena ginjalnya belum berkembang dengan sempurna. Di samping itu juga akan menimbulkan risiko anemia, gangguan pertumbuhan, dan pendarahan saluran cerna. Anak dengan alergi susu sapi juga tidak boleh mengonsumsi susu kambing. Hal ini karena susu binatang ini memiliki kandungan protein yang sangat mirip dengan susu sapi.
- Susu Unta
Di Arab dan negara-negara Timur Tengah, susu unta adalah minuman yang wajib untuk keluarga. Tak kalah dengan susu sapi dan susu kambing, susu unta memiliki banyak manfaat karena kandungan lemaknya yang rendah namun tinggi akan protein, karbohidrat, zat besi, vitamin B, dan vitamin C. Susu ini menjadi salah satu alternatif bagi anak yang memiliki alergi terhadap susu sapi maupun susu lainnya, karena susu unta memiliki susunan kimia yang berbeda dengan susu sapi.
Susu unta aman di masa pertumbuhan dan perkembangan anak. Khusus bagi anak yang mengalami gangguan perilaku atau autisme, susu unta dapat meningkatkan fungsi otak. Tak hanya itu, susu unta juga memiliki manfaat lainnya, seperti dapat meningkatkan kekebalan tubuh, mencegah anemia, dan dapat memelihara kesehatan jantung.
Saran, minum susu binatang ini jangan terlalu sering. Hal ini karena susu unta mengandung kadar gula yang tinggi. Selain itu susu unta juga memiliki kadar karbohidrat yang tinggi.
Reporter: Intan Nadhira Safitri