Tolak Tutup Warung Daging Anjing, Netizen Ramai-Ramai Bully Walikota Solo

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Sikap Walikota Solo FX Rudyatmo yang menolak menutup warung daging anjing mengecewakan netizen, terutama para penyayang binatang. Akun Jakarta Animal Aid Network (JAAN) mereka mempertanyakan dua pernyataan Rudy soal keengganannya menutup warung tersebut.

Pertama, pernyataan Rudi bahwa “Kami akan mengatur cara anjing-anjing itu disembelih. Kami akan menjamin anjing-anjing yang disembelih itu sehat.”

Menurut JAAN di dunia ini tidak ada aturan soal perdagangan daging anjing.

Mereka juga mempertanyakan alasan Walikota menyatakan, “Saya tidak bisa menutup warung-warung itu begitu saja. Saya berkepentingan dengan hajat hidup orang banyak.”

Menurut JAAN perdagangan daging anjing adalah ilegal. Hal itu bertolak belakang dengan isu yang disuarakan Kementerian Pertanian.

Dengan sikap seperti itu, JAAN menuding Walikota Rudi juga akan bersikap sama kepada para penjual narkoba atau perdagangan manusia.

Netizen pun juga tidak sedikit yang mem-bully Rudi di kolom komentar akun JAAN. Menurut mereka Walikota tidak bisa membedakan mana hewan ternak dan hewan peliharaan.

Pemilik akun goldenretriever_moci bahkan menuding Rudyatmo suka makan masakan berbahan dasar daging anjing tersebut.

“mungkin pak wali suka makan juga, wassalam pak.”

Sebelumnya, Rudi mengaku sulit menutup langsung warung-warung tersebut dengan alasan harus mengalihkan pekerjaan mereka terlebih dahulu.

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini