Alasan Pochettino Belum Turunkan Messi

Baca Juga

MATA INDONESIA, PARIS Pemain anyar Paris Saint-Germain (PSG), Lionel Messi absen saat timnya pesta gol ke gawang Strasbourg pada pekan kedua laga Ligue 1. Bermain di Parc des Princes, PSG menang 4-2.

Sang pelatih, Mauricio Pochettino mengatakan bahwa mantan megabintang Barcelona itu masih membutuhkan waktu. Pelatih asal Argentina itu juga mengakui masih harus mengambil langkah, tahap demi tahap untuk menemukan momentum terbaik kehadiran Messi di lapangan

Sebagaimana diketahui, pertandingan kompetitif terakhir Messi terjadi di partai final Copa Amerika, 10 Juli 2021. Di mana kapten Timnas Argentina itu tampil dengan kebugaran penuh.

“Ini adalah hari kedua pelatihannya setelah sebulan sejak dia memainkan pertandingan terakhir, final Copa America. Jadi kita akan melangkah selangkah demi selangkah dan saling mengenal. Prioritasnya adalah dia baik, dia merasa baik, dan ketika dia dalam kondisi terbaik dia bisa debut” kata Mauricio Pochettino dalam konferensi pers.

“Dia absen selama sebulan sejak terakhir kali dia berkompetisi. Kami harus mendengarkannya, tetapi juga berdasarkan pengalaman kami. Dan tentu saja keputusan kami akan datang dari perasaan yang kami miliki berdasarkan sesi latihan berikutnya, dan kemudian kami akan membuat keputusan,” tuturnya, melansir Sportingnews, Minggu, 15 Agustus 2021.

Meskipun tidak berada dalam skuad untuk untuk laga kontra Strasboug, Messi diperkenalkan kepada para penggemar tuan rumah bersama dengan para pemain baru PSG lainnya yang berlabuh pada jendela transfer musim panas ini.

“Ini adalah pekan yang sangat istimewa. Saya ingin berterima kasih kepada semua penggemar atas sambutannya ketika saya tiba di Paris. Itu luar biasa. Saya merasa bahagia dan saya bersemangat,” kata Messi.

“Saya sangat senang berada di sini dan bahagia untuk fase baru dalam karir saya. Dan saya berharap bersama-sama kita dapat menikmati musim ini dan akan menjadi tahun yang hebat bagi kami. Itulah yang saya rasakan. Saya sangat senang dengan semua ini,” tuntasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini