MINEWS.ID, JAKARTA – Sebagian satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih memelihara mental ‘asal bapak senang’ (ABS).
“Adalah 20 persen,” kata Ketua Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi, Sabtu 23 Juni 2019.
Dia berjanji akan menegur SKPD tersebut dalam rapat APBD Perubahan. Edi menyatakan SKPD seperti itu cenderung memiliki kinerja yang kurang optimal.
Penyerapan anggaran juga kurang baik, sehingga dia mengkhawatirkan perdikat laporan keuangan wajar tanpa pengecualian (WTP) bisa lepas lagi.
Prasetyo mengatakan meski hal itu tidak bersifat darurat, namun harus secepatnya ditangani.
Meski demikian dia mengatakan pembangunan Jakarta secara garis besar sudah membaik karena sedang fokus pada pembangunan transportasi massal terpadu seperti Moda Raya Terpadu (MRT) dan light rapid train (LRT).
Dengan adanya MRT, Prasetyo berharap dapat mengubah pola masyarakat yang tadinya menggunakan kendaraan pribadi beralih ke transportasi publik.