Lacak Kontak Erat, Akan Landaikan Kurva Pandemi Covid19

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Salah satu cara menekan lonjakan covid19 yang terjadi di Indonesia sekarang adalah melakukan pelacakan saat terjadi kontak erat dengan orang yang terinfeksi penyakit tersebut, apalagi angka penambahan akibat penularan itu sudah tembus 14 ribu kasus dalam 24 jam.

“Indonesia sedang darurat covid19 sedulurku…pasti banyak banget kasus kontak erat terjadi dimana2. Penanganan yg tepat pada kontak erat sangat penting utk menahan laju penularan virus dan mengurangi jumlah korban jiwa,” ujar Dokter THT, dr. Muslim Kasim, seperti pesan yang dilihat Mata Indonesia News, Senin 21 Juni 2021.

Pertama dr. Muslim mengajak kita harus memahami dahulu istilah kontak erat.

Kontak erat jika kita memiliki riwayat kontak dengan kasus konfirmasi atau probable Covid19 dengan cara berdekatan dalam jarak 1 meter dalam waktu 15 menit atau lebih.

Selain itu bersentuhan fisik, melakukan perawatan langsung pada kasus-kasus terkonfirmasi.

Jika hal tersebut terjadi kita tidak perlu melakukan swab, cukup melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.

Bila dalam waktu 14 hari muncul gejala cepat menghubungi fasilitas kesehatan terdekat untuk konsultasi.

Muslim berharap cara itu bisa menurunkan penularan bahkan akhir bisa menghentikan pandemi Covid19 ini.

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Sambut Pilkada 2024, PDIP Kulon Progo Jaring Empat Nama Kadernya Maju Bacalon Bupati

Mata Indonesia, Kulon Progo - Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Kabupaten Kulon Progo sedang melakukan penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Ketua DPC PDI Perjuangan Kulon Progo, Fajar Gegana, menyatakan bahwa penjaringan ini dilakukan melalui rapat kerja cabang yang diadakan serentak di 12 pengurus anak cabang (PAC). Salah satu agenda utama adalah penjaringan dari tingkat bawah untuk bakal calon bupati dan wakil bupati.
- Advertisement -

Baca berita yang ini