Mutual Interest antara Pemerintah dan Rakyat Papua Bisa Hasilkan Rekonsiliasi

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Mutual Interest antara pemerintah dan rakyat Papua bisa menghasilkan sebuah rekonsiliasi yang bisa menjadi solusi atas permasalahan di Papua.

Maka, mutual interest atau kepercayaan antar kedua belah pihak yaitu antara pemerintah pusat dan masyarakat asli merupakan suatu faktor penting. Penasehat senior Papua, Michael Manufandu menilai bahwa hal ini bisa menjadi awal yang baik menuju Papua yang lebih baik.

“Rekonsiliasi itu penting, ada mutual interest ada kepercayaan antara pemuda dan pusat, dialog itu soal metode saja,” kata Michael kepada Mata Indonesia News, Jumat 28 Mei 2021.

Maka, ia mengimbau kepada para pejabat yang memiliki peran untuk menyelesaikan permasalahan di Papua, agar tidak membuat jarak terhadap masyarakat. Padahal, masyarakat Papua terbuka untuk melakukan diskusi mengingat sumber daya manusia (SDM) di Papua semakin berkembang khususnya dalam hal pendidikan.

“Pejabat selalu ambil jarak, tidak pernah ketemu orang Papua, ini yang kita sesalkan, banyak orang Papua punya pendidikan tinggi,” kata Michael.

Sebelumnya, pemerintah melalui Presiden Joko Widodo memang mengutamakan dialog dan pendekatan kesejahteraan dalam menyelesaikan kasus di Papua.

“Ini kita lakukan untuk membangun trust, kepercayaan. Kita selama ini dianggap tidak serius memperlakukan Papua,” kata Jokowi.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pencegahan TPPO di Jogja Diperkuat, Gugus Tugas Dibentuk Kurangi Kasus

Mata Indonesia, Yogyakarta - Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) semakin menjadi perhatian serius di Indonesia, termasuk di Kota Yogyakarta. Korban TPPO seringkali berasal dari kalangan Pekerja Migran Indonesia (PMI), yang terjerat dalam kasus perdagangan manusia akibat berbagai faktor risiko.
- Advertisement -

Baca berita yang ini