Baru Sembuh dari Covid19? Mulai Latihan Fisik Seperti Ini

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Setelah pasien Covid19 dinyatakan sembuh atau setidaknya bebas dari gejala klinis selama 7 hari latihan fisik apa saja yang bisa dilakukannya?

Laman kesehatan WebMD merekomendasikan empat langkah latihan fisik bagi mereka yang baru sembuh dengan gejala ringan sampai sedang.

Catatan untuk pasien dengan riwayat penyakit jantung atau sebelumnya memiliki gejala sedang hingga parah harus meminta rekomendasi dokter yang merawatnya terlebih dahulu.

Pada dua minggu pertama setelah sembuh, bisa melakukan beberapa aktivitas berikut seperti melakukan tugas rumah tangga, berkebun, berjalan kaki, peregangan hingga latihan keseimbangan atau yoga.

Lakukanlah secara bertahap dengan meningkatkan durasi setiap hari hingga selama 15 menit saja.

Jika langkah pertama itu berhasil dengan baik, Kamu bisa melakukan aktivitas berikutnya yaitu berjalan cepat selama lima menit, naik-turun tangga, jogging, berenang atau bersepeda.

Pada tahap ini juga harus dilakukan peningkatan durasi bertahap setiap hari sesuai kemampuan tubuh masing-masing.

Setelah tahap tersebut bisa dilalui dengan baik, tahap selanjutnya meningkatkan lagi aktivitas fisik dengan berlari ke arah bervariasi atau melakukan latihan beban.

Setiap tahap latihan fisik itu harus dipantau sendiri tanda-tanda berikut kondisi tubuh terasa tidak bisa pulih satu jam setelah latihan, sesak napas yang tidak normal, detak jantung tidak normal, kelelahan atau kelesuan yang berlebihan maupun penanda mental buruk lainnya.

Apalabila salah satu tanda itu muncul segeralah menghubungi dokter yang merawat Kamu untuk berkonsultasi.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini