MATA INDONESIA, JAKARTA – Pelatih Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer memuji kehebatan dan tradisi juara AC Milan, yang akan jadi lawannya dalam leg pertama 16 besar Liga Europa pada Jumat 12 Maret 2021 dini hari WIB.
“Saya kagum untuk AC Milan. Tradisi juara, sejarah kesuksesan dan kualitas tim yang dimiliki klub itu, benar-benar kualitas top,” kata Solskjaer, seperti dikutip dari Football Italia, Kamis 11 Maret.
AC Milan adalah klub Italia paling sukses di kancah internasional, dengan torehan 12 trofi, termasuk 7 Liga Champions. Di Italia, Milan adalah klub tersukses kedua di bawah Juventus, meskipun raihan scudetto-nya sama-sama 18 kali dengan Inter Milan.
Di kancah Eropa, Milan adalah klub dengan urutan nomor dua tersukses, berada di belakang Real Madrid.
Namun, untuk Liga Europa, MU tidak bisa diremehkan. Mereka adalah juara musim 2016/2017 kala ditukangi oleh Jose Mourinho.
Solskjaer mengaku sudah menyiapkan skuatnya untuk laga melawan Milan. Ia memastikan, Marcus Rashford tidak bisa bermain, karena cedera engkel saat laga derby dengan Manchester City, akhir pekan lalu.
Sama seperti Milan yang dikabarkan tidak bisa memainkan Zlatan Ibrahimovic, MU pun kehilangan kekuatan utamanya, terutama di barisan belakang.
Kiper utama David de Gea masih harus absen, karena izin menanti kelahiran anaknya. Begitu juga dengan Donny van de Beek, Paul Pogba dan Juan Mata yang masih cedera.
Hanya saja, Solskjaer membuka kemungkinan memainkan tukang gedor utamanya, Edinson Cavani, untuk menghadapi Rossoneri.
”Saya tidak yakin, pemain yang sempat absen bisa kembali ke tim ini di laga tersebut. Namun, masih ada kemungkinan buat Edinson untuk tampil. Skuad tim ini kurang lebih masih sama seperti di laga akhir pekan lalu,” ujar Solskjaer.
