Yuk Mengenal Si Unyil dan Kawan-Kawan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pada 5 April 1981, serial film boneka Si Unyil mengudara pertama kali di TVRI. Dalam waktu singkat, serial ini menjadi tontonan paling disukai anak-anak era 80-an dan 90-an setiap Minggu pagi. Bagi kalian yang lahir di era 70 an, serial ini menjadi tontonan wajib di hari Minggu bersama keluarga.

Serial Si Unyil merupakan tayangan berbentuk wayang boneka yang diciptakan oleh Suyadi, seorang seniman lulusan Seni Rupa ITB.

Cerita-cerita yang disuguhkan serial Si Unyil diangkat dari kegiatan sehari-hari masyarakat Indonesia. Serial ini memberikan tontonan yang menghibur untuk masyarakat khususnya anak-anak dengan menyisipkan berbagai pesan tentang kehidupan.

Kendati berbentuk boneka, tokoh-tokoh dalam Si Unyil memiliki karakter yang unik seperti orang sungguhan. Supaya makin akrab, yuk, kenal lebih dekat dengan para tokoh serial Si Unyil!

1. Unyil

Unyil merupakan tokoh utama dalam serial ini. Ia berperan sebagai anak laki-laki kelas 3 SD. Ciri khasnya adalah menggunakan baju berwarna merah, peci, dan sarung. Nama Unyil sendiri diambil dari kata mungil yang berarti kecil.

2. Ucrit dan Usro

Ucrit dan Usro adalah dua sahabat dekat Unyil yang juga menjadi karakter utama. Bersama dengan Unyil, mereka suka bermain hom-pim-pah alaihum gambreng.

2. Pak Raden

Pak Raden memiliki karakter Jawa yang kental. Kain beskap berwarna hitam lengkap dengan blangkon dan tongkat dengan pegangan mirip gagang payung merupakan ciri khas penampilan Pak Raden.
Hal menarik lainnya yang membuat Pak Raden sangat dikenal adalah kumis tebal dan tawa khas yang menggelegar. Tokoh ini digambarkan sangat pelit, suka primbon, memelihara burung perkutut, pandai melukis, dan mudah marah.

3. Pak Ogah

Pak Ogah dikenal sebagai seorang tunakarya yang berkepala gundul dan kerjaannya sehari-hari adalah duduk di pos ronda. Sosoknya digambarkan sebagai seorang pemalas yang sering meminta uang dari orang-orang yang lewat.
Nama Ogah diambil dari kalimat andalan yang sering diucapkannya, “ogah ah”. Ogah adalah bahasa sehari-hari untuk mengatakan ‘tidak’ dan biasanya diucapkan karena kemalasan.

4. Meilani

Meilani merupakan gadis cantik keturunan Tionghoa dengan ciri khas rambut berkepang dua. Ia adalah teman bermain Unyil dan kawan-kawannya. Meilani digambarkan sebagai sosok yang pintar dan mudah bergaul meskipun berbeda etnis.

5. Bok Bariah

Bok Bariah dikenal sebagai orang Madura di kampung Unyil yang berjualan rujak. Ia biasanya memanggul rujaknya di atas kepala.
Kata ‘Bok’ berasal dari bahasa Madura yang mewakili kata ‘Bu’ dalam bahasa Indonesia.

6. Kinoy dan Bun Bun

Kinoy merupakan adik dari Unyil yang memiliki penampilan mirip seperti kakaknya dengan memakai peci. Sementara Bun Bun merupakan adik dari Meilani.

7. Cuplis dan Endut

Cuplis adalah teman bermain Unyil. Ia terlihat berbeda dari teman-temannya yang lain karena memiliki potongan rambut yang gundul. Sementara Endut dikenal sebagai karakter yang sehari-harinya lebih dekat dan bermain bersama Cuplis akan tetapi selalu berseteru dengan Unyil dan kawan-kawan.

8. Pak Ableh

Pak Ableh dikenal sebagai teman dekat Pak Ogah yang tinggal bersama di pos ronda.

9. Tina

Tina alias Tineke ini merupakan keponakan dari Pak Raden.

10. Tokoh lainnya

Selain tokoh-tokoh yang telah disebutkan, serial Si Unyil juga memiliki pemeran pendukung lainnya seperti Ayah dan Ibu Unyil, Bu Raden, Bibi Cerewet, Jontor alias Joni, Pak Lurah, Pak Hansip, dan Orang Gila.

Reporter: Safira Ginanisa

 

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pencegahan TPPO di Jogja Diperkuat, Gugus Tugas Dibentuk Kurangi Kasus

Mata Indonesia, Yogyakarta - Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) semakin menjadi perhatian serius di Indonesia, termasuk di Kota Yogyakarta. Korban TPPO seringkali berasal dari kalangan Pekerja Migran Indonesia (PMI), yang terjerat dalam kasus perdagangan manusia akibat berbagai faktor risiko.
- Advertisement -

Baca berita yang ini