Hasil Lengkap Liga Champions Kamis 22 Oktober

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Matchday pertama Liga Champions Grup A-D rampung digelar. Berikut hasil pertandingan selengkapnya.

Di Grup A, Bayern Muenchen meraih tiga poin setelah menaklukkan Atletico Madrid 4-0 di Allianz Arena. Empat gol Bayern dicetak Kingsley Coman (2), Leon Goretzka, dan Corentin Tolisso.

Hasil mengejutkan terjadi di Grup B. Main di kandang sendiri, Real Madrid dikalahkan Shakhtar Donetsk dengan skor 2-3. Madrid tertinggal 0-3 di babak pertama melalui gol Tete, bunuh diri Raphael Varane, dan Manor Soloman.

Los Blancos berupaya bangkit di babak kedua, tapi mereka hanya bisa mencetak dua gol melalui Luka Modric dan Vinicius Junior. Gol di injury time yang dicetak Federico Valverde dianulir wasit.

Masih dari Grup B, Inter Milan ditahan imbang Borussia Monchengladbach dengan skor 2-2 di Giuseppe Meazza. Dua gol Inter diborong Romelu Lukaku, sementara dua gol Gladbach tercipta melalui penalti Ramy Bensabaini dan Jonas Hofmann.

Di Grup C, Manchester City memulai perjalanannya dengan meraih kemenangan 3-1 atas Porto. Sempat tertinggal lebih dulu melalui gol Luis Diaz, City bangkit berkat gol Sergio Aguero, Ilkay Gundogan, dan Ferran Torres.

Dari Grup D, Liverpool berhasil menaklukkan Ajax Amsterdam di Johan CruyffArena dengan skor 1-0. Gol tunggal The Reds tercipta melalui bunuh diri Nicolas Tagliafico.

Hasil pertandingan selengkapnya

Grup A
Salzburg 2-2 Lokomotiv Moskow
Bayern Muenchen 4-0 Atletico Madrid

Grup B
Real Madrid 2-3 Shakhtar Donetsk
Inter Milan 2-2 Borussia Monchengladbach

Grup C
Manchester City 3-1 Porto
Olympiakos 1-0 Marseille

Grup D
Ajax 0-1 Liverpool
FC Midtjylland 0-4 Atalanta

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

PKL Teras Malioboro 2: Suara Ketidakadilan di Tengah Penataan Kawasan

Mata Indonesia, Yogyakarta – Sejak relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) dari Malioboro ke Teras Malioboro 2, berbagai persoalan serius mencuat ke permukaan. Kebijakan relokasi yang bertujuan memperindah Malioboro sebagai warisan budaya UNESCO justru meninggalkan jejak keresahan di kalangan pedagang. Lokasi baru yang dinilai kurang layak, fasilitas yang bermasalah, dan pendapatan yang merosot tajam menjadi potret suram perjuangan PKL di tengah upaya mempertahankan hidup.
- Advertisement -

Baca berita yang ini