Waspada! Jangan Mandi Saat Hujan Turun, Mengapa?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Meski Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan musim hujan diperkirakan hadir di akhir bulan Oktober, beberapa hari ini wilayah Jakarta dan sekitarnya sudah diguyur hujan lebat.

Hujan lebat biasanya disertai dengan angin dan petir. Jika hal itu datang, sudah seharusnya kita mencari tempat yang aman dan tidak keluyuran di luar rumah.

Namun, gak cuma itu saja larangan saat hujan tiba. Mandi saat hujan deras disertai petir juga dilarang loh.

Dikutip dari Grid Health, mandi saat hujan yang disertai petir bisa berbahaya dikarenakan petir atau kilat dapat mengeluarkan percikan listrik di udara. Nah, hal ini bisa berakibat fatal jika aliran listrik menyalurkan ke pipa air.

Gak cuma larangan mandi, saat hujan dan petir sebaiknya kamu juga tidak melakukan aktivitas seperti cuci tangan. Sebab, jika pipa air di rumah menggunakan pipa besi, ada baiknya hindari area keran.

Selain itu, kita juga sebaiknya jangan mandi begitu hujan dan petir sudah tak lagi terdengar, karena bisa jadi sisa-sisa listrik masih tertinggal. Meskipun luka akibat mandi saat hujan jarang terjadi, gak ada salahnya untuk kamu berjaga-jaga ya gaes.

Jadi, jika hendak mandi saat hujan lebat disertai petir, cobalah untuk menunggu sampai reda. Ingat, jangan langsung mandi ya. Kamu bisa tunggu setidaknya 30 menit setelah hujan dan petir mereda.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini