Keluarkan Nama Yeezy Terbaru, Kanye West Menghina Islam?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Rapper terkenal asal Amerika Serikat, Kanye West baru-baru ini mengeluarkan nama terbaru untuk sepatu Yeezy-nya bersama brand ternama Adidas. Namun, alih-alih disambut gembira warga net, Kanye West justru banjir hujatan karena dinilai menghina agama Islam.

Dilansir dari akun Twitter Adidas, mereka memposting foto dan nama terbaru untuk sepatu Yeezy mereka, yaitu Israfil dan Asriel. Dalam agama Islam, Israfil merupakan nama malaikat yang bertugas meniup sangkakala saat hari kiamat nanti. Sedangkan Asriel nama malaikat yang bertugas mencabut nyawa.

Sontak hal ini membuat warga net, khususnya umat Muslim geram. Mereka menganggap Kanye dan Adidas telah menghina islam. Mereka pun ramai-ramai menulis tagar #ShameOnKanyeWest #ShameOnYeezy.

Beberapa warga net pun memberi komentar menohok di akun Twitter Adidas usai memposting foto dan nama terbaru sepatunya.

“No thanks, not trying to see anything related to Kanye,” tulis akun Twitter @chottsfired

“A very disrespectful act. You want to sell products on inciting hatred. Shame on Adidas,” tulis akun Twitter @drjaffarnasir.

Diketahui Kanye West dan Adidas memang tengah sibuk mengenai sepatu Yeezy terbaru mereka. Bahkan, Kanye sempat mengunggah di akun Twitternya gambar sepatu Yeezy terbarunya yang mirip kondom.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Komitmen Pemerintah Wujudkan Kemandirian Ekonomi Papua Melalui Lumbung Pangan Nasional

*) Oleh : Ratna Juwita Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto telah menunjukkankomitmen kuat untuk melakukan pembangunan Lumbung Pangan Nasional di Kabupaten Merauke, Papua. Melalui program ini, diharapkan Papua tidak hanyamenjadi daerah yang mandiri dalam hal pangan, tetapi juga menjadi motor perekonomian yang memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat.  Sejak diluncurkan, program Lumbung Pangan Nasional yang berbasis di KabupatenMerauke ini mendapat perhatian khusus dari berbagai pihak. Salah satunya adalahtokoh masyarakat adat Papua, Bonefasius Muenda, yang mengungkapkan bahwaPresiden Prabowo Subianto memiliki perhatian besar terhadap pembangunan di Papua. Menurut Muenda, upaya pemerintah untuk menjadikan Merauke sebagai Lumbung Pangan Nasional mencerminkan niat tulus Presiden Prabowo untuk menyejahterakanmasyarakat Papua. Hal ini tidak hanya terlihat dari kebijakan yang digulirkan, tetapijuga dari langkah konkret yang telah diambil untuk membangun infrastrukturpendukung, membuka lapangan pekerjaan, serta mendorong keterlibatan masyarakatdalam proses pembangunan. Menurutnya, program ini akan memberikan dampak langsung terhadap ekonomimasyarakat setempat, yang selama ini lebih banyak bergantung pada sektortradisional dan terbatas pada kegiatan pertanian subsisten. Melalui Lumbung Pangan Nasional, Merauke akan menjadi daerah yang tidak hanyamengelola hasil pertanian untuk kebutuhan lokal, tetapi juga untuk mendukungketahanan pangan nasional. Dengan lahan yang subur dan potensi besar dalamsektor pertanian, Merauke menjadi pilihan ideal untuk menjadi pusat produksi pangan, baik untuk konsumsi lokal maupun ekspor. Kemudian, Presiden Prabowo juga akan membangun sejumlah infrastrukturpendukung berupa dermaga di Wanam dan jalan sepanjang 135 kilometer dariWanam ke Muting. Infrastruktur tersebut akan memberikan akses bagi petani untukmengangkut alat-alat pertanian dan hasil panen. Dengan kondisi lahan yang rata dan berawa,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini