Ashanty Drop hingga Dirawat RS, Penyakit Autoimun Buat Sekujur Tubuhnya Bentol-bentol

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Kabar tak mengenakkan menimpa istri dari Anang Hermansyah, Ashanty. Ia dirawat di Rumah Sakit Pondok Indah lantaran mengalami bentol-bentol di seluruh tubuhnya. Sudah lebih dari tiga hari ia beristirahat di kasur rumah sakit.

Berdasarkan salah satu video di channel YouTube The Hermansyah A6, Ashanty mengaku terkejut saat dirinya mengalami bentol-bentol yang belum pernah ia alami sebelumnya. Ia sempat mengira bahwa bentol tersebut muncul akibat makanan yang dikonsumsinya.

“Bisa juga gara-gara Bunda pengen banget makan martabak, kan udah lama nggak boleh makan itu,” ujarnya. Namun dokter mengatakan bahwa penyebabnya adalah autoimun yang dialaminya sudah menyerang ke tiroid.

Melalui Insta Story miliknya, Ashanty menyatakan bahwa ia telah menjalani biopsi dan endoskopi untuk mendeteksi penyakit dan jenis pengobatan yang terbaik.

Foto: YouTube The Hermansyah A6

Mengenai perawatan yang harus dijalani Ashanty, baik keluarga maupun kerabatnya turut mendoakan kesembuhan Ashanty. Ibu sambung dari Aurel Hermansyah tersebut mengaku sangat bersyukur mendapat begitu banyak doa dari orang-orang sekitar, terutama keluarganya.

“Ngga tau lagi gimana hidup aku kl ngga ada mereka😍 myfamily myeverything😍 @ananghijau @aurelie.hermansyah @azriel_hermansyah @queenarsy @arsya.hermansyah,” tulis Ashanty dalam caption unggahannya.

Cepat sembuh ya, Bunda Ashanty! (Dinda)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini