Simpang Siur Perbedaan Idul Adha, Haram Hukumnya Berpuasa di Tiga Hari Tasyrik

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Simpang siur perbedaan perayaan Idul Adha antara Indonesia dengan mayoritas negara muslim lainnya menjadi bahan diskusi di masyarakat. Hal ini karena dalam agama Islam, terdapat beberapa hari dimana seorang Muslim haram menjalankan puasa.

Umat muslim Indonesia akan merayakan Idul Adha 2022 pada Minggu 10 Juli 2022 berdasarkan hasil Sidang Isbat Pemerintah. Selain Indonesia, negara-negara seperti Singapura, Malaysia, Brunai Darussalam, dan Thailand juga merayakannya bersamaan. Nah berbeda dengan negara-negara timur tengah. Arab Saudi dan negara-negara tetangganya merayakan Idul Adha pada Sabtu 9 Juli 2022.

Di Arab Saudi pada saat ibadah haji, satu hari sebelum perayaan Idul Adha biasanya berlangsung ibadah wukuf di Padang Arafah. Nah di hari itu juga biasanya umat muslim yang tidak melakukan ibadah haji melakukan ibadah puasa sunah.

Berpuasa merupakan salah satu ibadah dan akan mendapatkan pahala dari Allah. Umat muslim sunah untuk melaksanakan puasa di tanggal 1 Dzulhijjah hingga 9 Dzulhijjah,

Namun, ada waktu tiga hari yang diharamkan untuk menjalankan puasa, yaitu saat perayaan hari besar Idul Fitri dan Idul Adha.

Dalam agama Islam, terdapat juga hari tasyriq, yaitu hari ke 11, 12, dan 13 Dzulhijjah dalam perhitungan Hijriyah. Hari tasyrik merupakan waktu haram untuk berpuasa bagi umat muslim yang terjadi di dalam bulan Dzulhijjah kelender Islam, tepatnya tiga hari setelah hari raya Idul Adha.

Hadis Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam.

“Hari-hari tasyrik adalah hari makan dan minum,”

(HR. Muslim no.1141).

Alasan larangan umat Islam menjalankan ibadah puasa di hari tersebut adalah karena terdapat berbagai amalan syarat dan keutamaan dalam hari Tasyiq tersebut. Jadi larangan  bagi umat muslim menjalankan puasa di hari tersebut.

Meski haram untuk berpuasa, hari tasyrik memiliki keistimewaan. Umat muslim pun sebaiknya mengerjakan amalan sunah saat hari tasyrik.

Berdasarkan pada keputusan Kementerian Agama (Kemenag), awal Dzulhijjah jatuh pada Jumat, 1 Juli 2022 dan Hari Raya Idul Adha jatuh pada Minggu, 10 Juli 2022.

Oleh karenanya, hari tasyrik Idul Adha 2022 dalam kalender Masehi jatuh pada 11, 12, dan juga 13 Juli 2022.  Sedangkan kalau mengacu kepada Arab Saudi, hari tasyrik jatuh pada 10, 11 dan 12 Juli 2022.

Itulah tanggal-tanggal haram puasa di Hari Tasyrik dalam bulan Dzulhijjah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Di Era Pemerintahan Presiden Prabowo, Korban Judol Diberikan Perawatan Intensif di RSCM

Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Pemberdayaan Masyarakat mengumumankan adanya inisiatif baru dalam upaya menangani dampak sosial dan psikologis...
- Advertisement -

Baca berita yang ini