MATA INDONESIA, JAKARTA – Lembaga penelitian India, Council of Scientific Industrial Research (CSIR) telah melakukan survey untuk menemukan golongan darah yang rentan terhadap pandemi Covid-19.
Mengutip dari India, orang dengan golongan darah O ternyata kurang rentan terhadap paparan virus corona penyebab Covid-19, sementara orang dengan golongan darah B dan AB rentan terhadap virus.
Adapun, survei dilakukan oleh tim yang terdiri dari 140 dokter ini menggunakan sampel 10.427 orang. Hasilnya, tingkat penularan rendah bagi golongan darah O sementara golongan darah AB menduduki peringkat tertinggi dalam penularan diikuti golongan darah B.
Uniknya, studi menemukan bahwa kebiasaan merokok justru menjadi benteng pertahanan karena menghasilkan produksi mukus.
“Merokok diketahui sangat merusak kesehatan dan dikaitkan dengan berbagai penyakit dan pengamatan ini tidak boleh dianggap sebagai dukungan, terutama mengingat bahwa hubungan tersebut tidak terbukti menjadi penyebab,” kata peneliti, dikutip dari Wio News.
Meski demikian, studi ini dinilai masih hasil awal yang belum lulus penelusuran sejawat atau peer review.
Sebagai informasi, India saat ini menghadapi gelombang kedua Covid-19 dengan tingkat penularan yang tinggi. Mengutip dari Worldmeters, hingga 30 April 2021, terdapat 18,754 juta kasus positif Covid-19 di India. Kondisi ini menjadikan India sebagai negara kedua terbesar kasus positif Covid-19 setelah Amerika Serikat.