Mata Indonesia, Jakarta – Wakil Menteri Agama, Saiful Rahmat Dasuki resmi menutup rangkaian acara Devotion Experience (Dev-X) yang digelar Kementerian Agama di Jakarta Convention Center (JCC). Berlangsung tiga hari, 5 – 7 Januari 2024, event ini diisi pameran kinerja yang menyajikan aneka informasi dan layanan bagi pengunjung. Selain itu, berbagai macam penampilan seni dan talk show juga turut memeriahkan gelaran.
“Dengan semangat untuk terus berbenah dan terus memperbaiki diri, Dev-X yang kita laksanakan harus kita maknai pada hakikatnya bagaimana pengalaman berbakti, mengabdi, dan melayani kita tunjukkan kepada seluruh warga negara Indonesia, inilah wajah Kementerian Agama hari ini,” tutur Wamenag.
“Dev-X ini menandai kultur baru Kementerian Agama. Dev-X adalah penanda semangat keterbukaan serta keberanian yang ditempuh oleh Gus Menteri untuk melakukan terobosan, transformasi yang menunjang pada peningkatan dan perbaikan seluruh kinerja dari Kementerian Agama,” ungkapnya.
Wamenag mengungkapkan, pengambilan lokasi Dev-X di JCC yang merupakan tempat strategis serta pelibatan banyak stakeholder menjadi sebuah bentuk keterbukaan bagi Kementerian Agama.
Wamenag juga mengatakan, Dev-X yang dipenuhi nuansa digitaliasi merupakan bentuk penyadaran bahwa Kementerian Agama terus berjalan ke depan. Sehingga, berbagai macam transformasi, terutama cara berkomunikasi harus adaptif dengan perkembangan zaman. “Media mainstream dan media sosial harus menjadi bagian penting kita dalam berkomunikasi dan menjangkau umat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Wamenag mengungkap pentingnya memberi kesempatan kepada ASN-ASN Kemenag muda untuk menjadi tulang punggung bagi berbagai inovasi ke depan bagi Kementerian Agama.
“Ada 31.714 ASN Kemenag yang usianya di bawah 39 tahun. Tentunya mereka inilah yang memiliki karakteristik moderat, adaptif, inovatif, kolaboratif, dan produktif. Mereka lah yang 10 tahun mendatang akan memimpin,” tandas Wamenag.
Kehadiran Wamenag disambut dengan kemeriahan dialog lintas agama yang dibawakan oleh Habib Husein Ja’far Al Hadar (Islam), Onadio Leonardo (Katolik), Bhante Dhirapunno (Buddha), dan Boris Bokir (Kristen). Acara Dev-X ditutup dengan penampilan seni dari Marcello Tahitoe.
(Kementerian Agama)